LOS ANGELES - Kekhawatiran bahwa Avatar akan menjadi film termahal yang bakal jeblok di pasaran terhapus sudahHanya dalam lima hari tayang, film yang disebut-sebut berbiaya USD 500 juta (Rp 4,7 triliun) itu nyaris mencapai BEP (break even point, titik impas)
BACA JUGA: Ridho Rhoma, Target Pergi Haji
Dikutip dari situs penghitung box office, boxofficemojo, kemarin, selama lima hari itu, total perolehan film garapan James Cameron tersebut mencapai USD 329.266.915 (sekitar Rp 3,1 triliun)
BACA JUGA: Ibunda Sakit, Asty Gagal Plesiran ke Luar Negeri
Sisanya, USD 109.497.762 (Rp 1,1 triliun) didapat dari domestikTak hanya sukses itu yang didapat Avatar
BACA JUGA: SpongeBob Hibur Anak Penderita Kanker
Pendapatan yang diperoleh pada pekan pertama di AS dan Kanada sejak pemutaran perdana 18 Desember lalu juga mencatat rekor tersendiriDi tiga hari penayangan, film itu meraih USD 77 juta (Rp 731 miliar)Angka itu merupakan perolehan tertinggi pembukaan film nonsekuel, remake, atau adaptasi yang pernah adaSelain itu, film berdurasi 2 jam 40 menit tersebut menjadi film yang dirilis di luar musim panas dengan pendapatan terbanyak dalam negeriSementara ini pencatatan rekor pendapatan film jarang terjadi pada DesemberPada bulan itu bisnis dianggap masuk masa lesu karena ada di musim libur akhir tahunNamun, Avatar bisa mematahkan teori tersebut
Menurut Ben Fritz dari Los Angeles Times, pemasukan untuk Avatar akan terus meningkat"Dalam sepekan lagi, saya tak akan kaget bila Avatar telah mencapai pendapatan USD 350 juta (Rp 3,35 triliun) dari dalam negeri (AS dan Kanada) saja," tuturnya
Meski pemasukan mengalir deras, 20th Century Fox tetap merasa perlu menggenjot promosiSaat ini para pemain dan Cameron berada di AsiaMereka mengunjungi Jepang lalu ke Tiongkok"Kami berharap dan sangat yakin pemerintah serta masyarakat Tiongkok menyambut baik film ini," kata Cameron dikutip dari situs CRI online.
Cameron serius membidik pasar TiongkokDengan jumlah penduduk lebih dari 1 miliar jiwa, Tiongkok adalah pasar yang sangat gemukSejumlah pengamat memperkirakan pendapatan di situ saja sudah cukup menutup biaya produksiRencananya, Avatar premiere di Tiongkok 4 Januari mendatang
Bila segala sesuatu berjalan lancar, film yang dibiayai Fox bersama Dune Entertainment dan Ingenious Partners tersebut tak akan sulit menembus pendapatan USD 1 miliar (Rp 9,4 triliun)
Meski terbilang fantastis, angka itu belum bisa mengalahkan film Cameron sebelumnya, TitanicDirilis pada 1997 film yang dibintangi Leonardo DiCaprio tersebut meraih pemasukan USD 600 juta (Rp 5,7 triliun) dari pasar domestik dan USD 1,8 miliar (Rp 17,1 triliun) dari seluruh dunia(ayi)
Tentang Pendapatan Avatar
Diputar Perdana: 18 Desember 2009
Biaya Produksi: USD 500 juta (4,7 triliun)
Pemasukan Domestik Akhir Pekan: USD 77 juta (Rp 731 miliar)
Pemasukan Total Lima Hari: USD 329 juta (Rp 3,1 triliun)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Steven Tyler Masuk Panti Rehab
Redaktur : Soetomo Samsu