jpnn.com - JAKARTA - H. Zumarnis Zein, ayahanda Marini Zumarnis dimakamkan secara militer di Tempat Pemakaman Umum Karet Bivak, Jakarta, Jumat (17/6). Prosesi secara militer dilakukan karena almarhum adalah pensiunan TNI dengan pangkat Brigjen TNI.
Pemakaman dimulai sekitar pukul 13.30 WIB. Santos Matondang bertindak sebagai Inspektur Upacara. Dalam sambutannya Santos menyatakan, kepergian almarhum merupakan sesuatu yang mengejutkan dan menyedihkan.
BACA JUGA: Akhirnya Tunangan, Raditya Dika: Sori Ya, Mblo
Meski demikian, kepergian almarhum harus diterima secara ikhlas. "Karena kepergian almarhum sudah menjadi kehendaknya," kata Santos.
Santos mengatakan, almarhum merupakan sosok yang patut dicontoh. Secara pribadi, Santos pun menyampaikan rasa belasungkawa. Ia berharap keluarga yang ditinggalkan bisa diberi ketabahan dan kekuatan.
BACA JUGA: Aurel Dianggap Operasi Plastik, Begini Kata Ashanty
Selama hidup, sambung Santos, almarhum pasti tidak luput dari kesalahan. "Namun, kita harus melapangkan dada memaafkan kesalahan almarhum selama hidupnya," ucapnya.
Zumarnis Zein meninggal di usia 75 tahun. Almarhum yang lahir di Padang, 4 Agustus 1941 itu meninggal di RSPAD Gatot Subroto pada pukul 11.22 WIB, Kamis (16/6).
BACA JUGA: Ditanya Kapan Tambah Momongan, Jawaban Gisel Bikin Gading Kaget
Zumarnis Zein meninggal karena sakit komplikasi yang dideritanya, seperti gula dan jantung. Ia meninggalkan seorang istri dan lima anak. (gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lagi, Park Yoochun Lakukan Pelecehan Seksual Pada Sejumlah Wanita
Redaktur : Tim Redaksi