jpnn.com, JAKARTA - Penyidik Dittipideksus Bareskrim Polri menjadwalkan pemeriksaan ayah Vanessa Khong, Rudiyanto Pei dalam kasus dugaan penipuan berkedok trading binary option melalui aplikasi Binomo pada hari ini, Senin (18/4).
Rudiyanto Pei dijadwalkan menjalani pemeriksaan perdana sebagai tersangka.
BACA JUGA: Nikita Mirzani: Aku Ingin Menjadi Seorang Istri
Jadwal pemeriksaan Rudiyanto disampaikan Kasubdit II Dittipideksus Bareskrim Polri Kombes Candra Sukma Kumara.
"Benar, terjadwal hari ini, masih kami tunggu Rudiyanto Pei dahulu," kata Candra saat dikonformasi," Senin (18/4).
BACA JUGA: Menyesal Bercerai dari Fairuz A Rafiq, Galih Ginanjar Bilang Begini
Alumnus Akpol 1995 itu menyebutkan jadwal pemeriksaan Rudiyanto berbeda dengan jadwal pemeriksaan Vanessa Khong.
Vanessa Khong dijadwalkan diperiksa perdana sebagai tersangka pada lusa.
BACA JUGA: Tiduran di Kasur, Berlliana Lovell Mengaku Pengin
"Vanessa Khong Rabu," beber Kombes Candra.
Kekasih Indra Kenz, Vanessa Khong dan Rudiyanto Pei mangkir dari panggilan pemeriksaan pada Kamis (14/4).
Keduanya mangkir dengan alasan tengah mengumpulkan sejumlah alat bukti transaksi keuangan yang diterima dari Indra Kenz.
Dalam kasus Indra Kenz itu, polisi telah menetapkan tujuh tersangka.
Antara lain Indra Kenz selaku afiliator, Brian Edgar Nababan selaku manager Binomo Indonesia, Fakar Suhartami Pratama alias Fakarich selaku guru trading Indra Kenz, serta Wiky Mandara Nurhalim selaku admin telegram grup milik Indra Kenz.
Selanjutnya yakni Vanessa Khong, Nathania Kesuma, serta ayah Vanessa Khong Rudiyanto Pei. (cr3/jpnn)
Redaktur : Dedi Yondra
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama