Bahaya! Jangan Bungkus Daging dengan Plastik Hitam

Kamis, 14 September 2017 – 21:24 WIB
Daging sapi. Foto: Radar Kaltara/JPNN

jpnn.com, BERAU - Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Berau meminta masyarakat tidak membungkus daging menggunakan kantong plastik hitam.

Menurut Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veteriner (Keswan Kesmavet) Disnaktan Tumiyem, kantong plastik hitam tidak aman.

BACA JUGA: Berau Bentuk Unit Khusus untuk Berantas Sampah Objek Wisata

Sebab, kantong itu merupakan hasil daur ulang dari berbagai macam plastik dengan proses yang tidak higienis.

Menurut dia, bungkus yang paling aman dan tepat untuk daging atau makanan lainnya adalah plastik bening atau transparan karena bukan hasil daur ulang.

BACA JUGA: Basmi Sampah di Objek Wisata, Berau Siapkan Unit Khusus

"Lebih baik menggunakan plastik berwarna putih agar lebih aman. Imbauan ini bukan hanya untuk saat hari raya kurban, tetapi untuk pedagang daging sapi di pasar,” kata Tumiyem, Rabu (13/9).

Dia mengakui, masih banyak pedagang yang membungkus daging menggunakan kantong plastik hitam.

BACA JUGA: Mantan Lurah Peras Warga Rp 100 Juta

"Karena daging mudah terkontaminasi virus, saya berharap para pedagang sapi tidak menggunakan plastik hitam, " ujar Tumiyem.

Plastik berwarna hitam, sambung Tumiyem, boleh digunakan sebagai bungkus asal tidak memiliki kontak langsung dengan makanan. (sin/app)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jaga Keindahan Objek Wisata, Pemkab Berau Siapkan Perda


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler