jpnn.com - JAKARTA - Anggota Komisi B DPRD DKI Yuke Yurike mendukung adanya bajaj online. Pasalnya, hal itu akan memudahkan masyarakat karena rata-rata orang sudah memakai smartphone.
"Pastinya masyarakat akan terbantu, karena sekarang eranya teknologi. Semua sudah pakai smartphone," kata Yuke dalam pesan singkat, Kamis (8/10).
BACA JUGA: Mayat Bocah di Kardus, Ortu Siswa SD 05 Kalideres Rajin Jemput Anaknya
Selain itu, aplikasi bajaj online akan memudahkan masyarakat untuk memakai bajaj. "Pengguna bajaj jadi lebih mudah lagi dalam mencari unit bajaj," ungkap Yuke.
Politikus PDI Perjuangan itu menyatakan, bajaj bisa menjadi alternatif angkutan umum untuk masyarakat. "Kalau yang perlu kendaraan kecil, yang enggak suka pakai ojek, alternatif lainnya adalah bajaj," ucapnya.
BACA JUGA: MRT, LRT, dan Commuter Line Akan Terintegrasi, Begini Caranya
Pada Rabu (7/10), dilakukan launching bajaj online. Kegiatan itu berlangsung di Waduk Pluit.
Ketua Organda DKI Jakarta Shafruhan Sinungan mengatakan, ada 200 unit bajaj berbahan bakar gas yang dilaunching. Proses pemesanan bajaj online, sambung dia, bentuknya hampir sama seperti Go-Jek dan Grab Bike.
BACA JUGA: Hadapi Musim Hujan, Ini Langkah Pemprov DKI
Shafruhan menjelaskan, untuk proses transaksi bisa dilakukan melalui dua cara. Meski demikian, ia tidak menyebut besaran tarifnya. "Ada yang via aplikasi tapi bisa juga nego," ujarnya. (gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ahok Banyak Wacana Ketimbang Hasilnya
Redaktur : Tim Redaksi