jpnn.com, JAKARTA - Pendakwah sekaligus selebritas Oki Setiana Dewi akan melanjutkan pendidikannya ke Mesir.
Rencananya, Oki Setiana Dewi hanya akan memboyong sang ibunda dan tiga anaknya yakni Maryam, Khadijah, dan Ibrahim ke Negeri Piramida tersebut.
BACA JUGA: Lanjutkan Pendidikan di Mesir, Oki Setiana Dewi Bakal Boyong Ibu dan 3 Anaknya
Sementara itu, sang suami dan putra bungsunya, Sulaiman akan tinggal di Indonesia.
Menyusul keputusan tersebut, kakak Ria Ricis itu terpaksa harus menjalani hubungan jarak jauh dengan sang suami dengan putra bungsunya.
BACA JUGA: Oki Setiana Dewi Ungkap Alasan Memboyong Ibunda ke Mesir
Oki mengatakan dirinya dan sang suami akan berkunjung secara bergantian untuk mengobati rasa rindu.
"Suami juga bolak balik, karena dia juga enggak tahan, pengin lihat anaknya. Jadi, paling gantian entah sebulan sekali, beliau ke Mesir atau saya ke Indonesia," kata Oki Setiana Dewi saat ditemui di Bintaro, Tangerang Selatan, Senin (29/7).
BACA JUGA: Okie Agustina Ribut dengan Gunawan Dwi Cahyo, Begini Respons Pasha Ungu
Pemain film Gaza itu tak menampik ada rasa berat, karena harus meninggalkan suami dan putra bungsunya di Indonesia.
Namun, dia harus rela demi kepentingan putra bungsunya yang masih harus menjalani terapi wicara.
Sebagaimana diketahui, Sulaiman menderita didiagnosis mengidap Prader Willi Syndrome.
"Kalau dibilang berat, enggak ada ibu yang enggak berat, penginnya sih semua anak dibawa semuanya," katanya menjelaskan.
"Cuma kan Sulaiman ini harus tetap bicara bahasa Indonesia. Kalau di Mesir itu belum ada terapis bicara bahasa Indonesia gitu," imbuhnya.
Oki memastikan akan memboyong seluruh keluarganya ke Mesir setelah Sulaiman menyelesaikan terapi wicaranya.
Dia ingin sang putra lebih dahulu lancar berbahasa Indonesia sebelum diperkenalkan dengan bahasa lain.
"Saya harus memastikan Sulaiman bisa dulu bahasa Indonesianya, baru kami ke negara lain," ucap Oki. (mcr31/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ria Ricis dan Teuku Ryan di Ambang Perceraian, Oki Setiana Dewi Berkomentar Begini
Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Romaida Uswatun Hasanah