Bakar Istri, Suami Ikut Gosong

Jumat, 13 September 2013 – 13:13 WIB

jpnn.com - SUMENEP - Nasib tragis dialami Astik Setiawan, 28, warga Dusun Lisun, Desa Kalianget Timur, Sumenep. Dia mengalami luka bakar serius di sekujur tubuh setelah dibakar si suami.

Kejadian tersebut berawal dari cekcok rumah tangga. Menurut informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Madura, korban dibakar Suryanto, 30, warga Desa Kalianget Timur, Kecamatan Kalianget.

BACA JUGA: Lagi-Lagi Maling Bobol Rumah Polisi

Awalnya, pasangan suami istri (pasutri) itu cekcok karena Astik hendak melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi (PT). Namun, keinginan tersebut tidak direstui si suami.

Saat cekcok itu, rupanya Suryanto kalah dalam bersilat lidah. Tanpa banyak bicara, pelaku lantas keluar rumah dan langsung mengambil botol yang berisi bensin di jok sepeda motor miliknya.

BACA JUGA: Sering Diejek, Pelajar Tusuk Kakak Kelas

Bensin tersebut selanjutnya disiramkan ke tubuh korban dan disulut dengan korek api. Sekujur tubuh korban pun dilalap api. Karena tidak mau terbakar sendiri, korban segera memeluk si suami yang berada tidak jauh dari dirinya. Akibatnya, sekujur tubuh Suryanto ikut terbakar.

Untungnya, pasutri yang tubuhnya terbakar itu langsung ditolong kerabat dekat mereka. Api dipadamkan dan kedua korban mengalami luka bakar di seluruh tubuh.

BACA JUGA: Lawan Kantuk, Pelayan Kafe Nyabu

Lantaran lukanya sangat parah, Atik segera dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr H Moh. Anwar, Sumenep. Korban pun ditangani tim medis.

Informasi lain dari warga menyebutkan, keduanya cekcok karena si suami merasa cemburu. Astik diduga menjalin hubungan asmara dengan pria lain. Buktinya, pasutri tersebut sudah lama pisah ranjang.

Ketika dikonfirmasi, Kapolsek Kalianget AKP Suwardi belum bisa memastikan motif sebenarnya dari kejadian itu. Namun, dia membenarkan bahwa aksi sadis tersebut berawal dari percekcokan rumah tangga. Dia juga menyatakan bahwa pasutri itu sudah setahun berpisah ranjang. "Diduga, pembakaran tersebut dilakukan suami korban. Saat ini, kasus itu masih diselidiki," tuturnya.

Di tempat kejadian perkara (TKP), polisi mengamankan pecahan botol yang semula ditengarai berisi bensin. Penyelidikan kasus tersebut akan dikembangkan. Sebab, diduga ada unsur kesengajaan dalam menganiaya korban. (mad/JPNN)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Senpi Polisi Raib Dicuri Maling


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler