Bakti untuk Negeri, ICD Targetkan Pemeriksaan Gigi Gratis untuk 7.500 Orang di Lombok

Jumat, 14 Oktober 2022 – 10:30 WIB
International College of Dentists (ICD) XV Region 38 (Indonesia) bersama Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Wilayah NTB akan menggelar pemeriksaan gigi gratis di Pulau Lombok pada 3-6 November 2022. Selain pemeriksaan gigi, juga meliputi pelayanan perawatan kesehatan gigi konservasi dan bedah mulut ringan. Foto: dok pribadi for JPNN

jpnn.com, JAKARTA - International College of Dentists (ICD) XV Region 38 (Indonesia) bersama Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Wilayah NTB akan menggelar pemeriksaan gigi gratis di Pulau Lombok pada 3-6 November 2022. Selain pemeriksaan gigi, juga meliputi pelayanan perawatan kesehatan gigi konservasi dan bedah mulut ringan.

Ketua ICD XV Region 38 (Indonesia) R M. Sri Hananto Seno mengatakan, kegitan pemeriksaan dan edukasi kesehatan gigi itu sebagai bentuk bakti pada negeri dari para dokter gigi yang tergabung dalam ICD XV Region 38 dan PDGI. Pemeriksaan gigi juga bekerja sama dengan, Formula Oral Care, Phapros, Universitas Jayabaya, dan Universitas Putra Indonesia-Cianjur.

BACA JUGA: Natasha Wilona Sempat Takut ke Dokter Gigi, Ini Alasannya

"Ini ditujukan untuk 1.500 masyarakat umum dan 6.000 siswa Sekolah Dasar (SD)," kata Sri Hananto dalam keterangan tertulisnya, Jumat (14/10).

Sri Hananto juga menegaskan, kegiatan bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pengalaman para dokter gigi untuk terjun langsung di masyarakat daerah.

BACA JUGA: Jokowi Anugerahi Ratusan Orang Tanda Kehormatan, dari Jenderal hingga Dokter Gigi

“Harapannya dengan terselenggaranya kegiatan ini, masyarakat dan siswa SD di Pulau Lombok dapat memperhatikan kesehatan gigi dan mulut,” kata Sri Hananto.

Pada kesempatan yang sama, Harianus Zebua selaku Head of Corporate and Marketing Communication OT Group (Formula Oral Care) mengatakan, keterlibatan Formula dalam acara ini sebagai sumbangsih produk oral care asli Indonesia untuk mengurangi masalah gigi dan mulut di Indonesia, khususnya di Pulau Lombok.

BACA JUGA: Redakan Sakit Gigi dengan 3 Bahan Alami Ini, Tersedia di Dapur

Masalah gigi dan mulut pada anak-anak dapat menyebabkan keterlambatan pertumbuhan. Kegiatan ini sejalan dengan program pemerintah yang menyokong pertumbuhan bagi anak-anak guna menumbuhkan generasi unggul di masa yang akan datang.

“Gigi berlubang masih dialami 93% anak di Indonesia, fakta inilah yang mendorong Formula untuk terus berinovasi agar dapat melindungi gigi anak dan masyarakat Indonesia lebih baik. Masih banyak anak yang belum menyikat gigi dengan benar, asal-asalan, dan sekedarnya. Mereka juga menggunakan sikat dan pasta yang tidak tepat, serta belum memiliki kesadaran memeriksakan gigi secara rutin ke dokter gigi setiap enam bulan sekali,” ucap Harianus.

Sementara itu, Ketua acara Drg. Moestar Moeslim mengatakan kegiatan pemeriksaan gigi dan edukasi gigi dan mulut kepada masyarakat akan terus berlanjut ke daerah lain.

“Hal ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya Kesehatan gigi dan mulut. Acara pemeriksaan gigi secara gratis di Pulau Lombok ditutup dengan event Senggigi Sunset Jazz 2022 yang bertempat di pantai Senggigi, Lombok,” ujar Moestar.

Bupati Kabupaten Lombok Barat Fauzan Khalid mendukung kegiatan pemeriksaan gigi gratis dan edukasi kesehatan gigi dan mulut, dengan memfasilitasi terselengaranya kegiatan tersebut.

“Sosialisasi kegiatan ini kami lakukan ke pada masyarakat, agar masyarakat mendapatkan manfaat pada kesehatan gigi dan mulut. Harapannya masyarakat dapat menerapkan edukasi pada kesehariannya sehingga kesehatan gigi dan mulut di Lombok Barat meningkat,” kata Fauzan dalam keterangan tertulisnya. (dil/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler