JAKARTA - Timnas balap sepeda Indonesia bertekad mempertahankan gelar juara umum. Salah satu caranya ialah mengintensifkan latihan selama persiapan menjelang SEA Games 2013. Pelatih kepala Wahyudi Hidayat mengatakan, saat ini pihaknya menerapkan kebijakan strategis. Yakni menempatkan pelatih di nomor-nomor yang menjadi spesialisasinya.
"Sekarang setiap nomor ada spesialisasinya masing-masing. Jadi pelatih nomor BMX tidak akan melatih nomor lain. Begitu juga sebaliknya," terang Wahyudi.
Kebijakan itu diambil karena pihaknya ingin agar para pembalap mendapatkan latihan yang benar-benar berkualitas. Jika harus mencampur adukkan pelatih, tentu para atlet tidak akan bisa mendapatkan latihan yang representatif.
PB ISSI sendiri sudah mematok target untuk mengulangi prestasi menjadi juara umum di SEA Games 2013 mendatang. Selain menempatkan pelatih spesialis, PB ISSI juga terus menggenjot performa para atlet junior.
Sebab, selama ini, mereka masih sering kalah melawan pembalap yang sebenarnya sudah berusia senja. Di antaranya ialah Tonton Susanto maupun Uyun Muzizah. Pada SEA Games 2011 lalu, keduanya juga sukses merebut emas. Uyun bahkan bisa mendapatkan tiga emas di multieven dua tahunan tersebut.
Wahyudi mengatakan, saat ini progres yang ditunjukkan para pembalap junior sudah cukup bagus. Meski belum bisa melampaui pembalap senior, namun mereka berhasil menipiskan catatan waktu.
"Pembalap senior memang menjadi andalan. Tapi progres yang ditunjukkan pembalap junior juga bagus. Mereka memiliki potensi untuk menjadi penyumbang emas bagi Indonesia," tegas Wahyudi. (jos/mas/jpnn)
"Sekarang setiap nomor ada spesialisasinya masing-masing. Jadi pelatih nomor BMX tidak akan melatih nomor lain. Begitu juga sebaliknya," terang Wahyudi.
Kebijakan itu diambil karena pihaknya ingin agar para pembalap mendapatkan latihan yang benar-benar berkualitas. Jika harus mencampur adukkan pelatih, tentu para atlet tidak akan bisa mendapatkan latihan yang representatif.
PB ISSI sendiri sudah mematok target untuk mengulangi prestasi menjadi juara umum di SEA Games 2013 mendatang. Selain menempatkan pelatih spesialis, PB ISSI juga terus menggenjot performa para atlet junior.
Sebab, selama ini, mereka masih sering kalah melawan pembalap yang sebenarnya sudah berusia senja. Di antaranya ialah Tonton Susanto maupun Uyun Muzizah. Pada SEA Games 2011 lalu, keduanya juga sukses merebut emas. Uyun bahkan bisa mendapatkan tiga emas di multieven dua tahunan tersebut.
Wahyudi mengatakan, saat ini progres yang ditunjukkan para pembalap junior sudah cukup bagus. Meski belum bisa melampaui pembalap senior, namun mereka berhasil menipiskan catatan waktu.
"Pembalap senior memang menjadi andalan. Tapi progres yang ditunjukkan pembalap junior juga bagus. Mereka memiliki potensi untuk menjadi penyumbang emas bagi Indonesia," tegas Wahyudi. (jos/mas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PSSI Perjelas Status Nil-Fabio Bulan Ini
Redaktur : Tim Redaksi