Balaskan Dendam Lama!!

CLS dan PJ Hadirkan Final Ideal

Minggu, 29 September 2013 – 06:10 WIB

SURABAYA - Final Speedy NBL Indonesia preseason tournament 2012 kembali terulang. CLS Knights Surabaya akan berhadapan dengan Pelita Jaya Energi-MP Jakarta di babak final turnamen 2013 di DBL Arena malam ini.
        
Musim lalu, PJ berhasil membantai CLS dengan marjin 23 poin. CLS tentu saja tidak ingin mengulangi hasil tersebut. Melangkah ke final, CLS semalam dengan meyakinkan mengalahkan Dell Aspac Jakarta dengan skor 63-60 di depan ribuan pendukungnya di DBL Arena.
        
Pada pertemuan pertama di preseason tournament, CLS berhasil mengatasi PJ dengan skor tipis 69-65. Namun bagi Kim Dong-won pelatih CLS, hasil tersebut bukanlah sebuah jaminan.
        
"Hasil itu tidak berarti apapun. Saya respek pada Coach Nath (Nathaniel Canson). Dia adalah senior saya meski kami tidak pernah berdiskusi," ucap Mr. Kim.
        
"Pelita Jaya bermain cepat dan bagus. Andy Batam juga sangat bagus. Saya mengenal dia sejak masih junior di Aspac. Sekarang dia senior dan masih tetap bagus. Final akan sangat berat bagi kami," imbuhnya.  
     
Sementara itu, Pelita Jaya Energi-MP Jakarta melangkah ke final dengan mantap. Andy "Batam" Poedjakesuma dkk mengatasi perlawanan Satria Muda Britama Jakarta dengan 67-63.
            
PJ memperlihatkan penampilan yang masih sangat mantap. Juara bertahan preseason tournament tersebut mendominasi SM dari awal sampai akhir. Tidak pernah sekalipun SM bisa menyusul perolehan angka SM.
        
PJ memang tidak diperkuat oleh point guard utama Kelly Purwanto yang dipanggil Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) SEA Games 2013. Namun, penggantinya Robert Santo Yunarto bermain cukup baik. Saat menundukkan SM, Robert mencatatkan tujuh assist.
        
Kalau Robert bermain baik, PJ sebetulnya tim yang sangat lengkap. Mereka memiliki sumber pencetak poin yang sangat banyak. Selain itu, dua big man Ponsianus Nyoman Indrawan dan Fidyan Dini mengalami improve besar di semifinal.
        
Pelatih PJ Nathaniel Canson mengatakan bahwa timnya akan bermain se-enjoy mungkin dalam pertandingan final malam ini. Coach Nath menegaskan bahwa pemainnya tidak terbebani meski mendapatkan tugas berat untuk mempertahankan titel juara.
        
"Pemain memiliki ketenangan yang bagus. Saat misalnya kami tersusul hanya tinggal satu poin dari keunggulan 17 angka melawan SM, pemain masih tetap bisa mengontrol pertandingan. Ini yang saya harapkan di final," ucap Coach Nath.
        
Kapten PJ, Andy "Batam" Poedjakesuma mengatakan bahwa timnya sudah melakukan evaluasi usai kalah melawan CLS pada pertandingan pertama preseason tournament.
     
"Kami sudah lakukan antisipasi soal permainan cepat mereka. Kami juga paham bagaimana zone defense yang mereka kambangkan," tegas Batam, top scorer PJ di semifinal dengan 19 angka. (nur/ham)

BACA JUGA: Persipura Masih Berharap Jacksen

BACA ARTIKEL LAINNYA... Djanur Tetap Pelatih Persib


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler