jpnn.com - SOLO - Bali United vs PSS Sleman, Seto Nurdiantoro Tidak Menyangka Bisa Menang.
Bali United dikalahkan PSS Sleman dengan skor 1-2 dalam pertandingan lanjutan kompetisi sepak bola Liga 1 musim 2022/2023 di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Senin (19/12) malam.
BACA JUGA: Bali United Kalah 1-2 dari PSS, Diwarnai Kartu Merah Pacheco
Dengan kekalahan tersebut, Bali United gagal memenuhi ambisinya raih tiga poin.
Laga Bali United vs PSS pada babak pertama berjalan cukup seru dan menarik.
BACA JUGA: Antonio Minta Bali United Tak Anggap Remeh PSS Sleman
Bali United ingin naik ke puncak klasemen sementara, sedangkan PSS juga ingin beranjak lepas dari zona degradasi pada putaran pertama pekan ke-16 yang berlangsung tanpa penonton.
Para pemain Bali United langsung menekan areal pertahanan PSS, tetapi masih sulit menembus barisan pertahanan PSS yang dikoordinasi oleh Marckho Sandi, yang bermain solid menjaga pertahanan.
BACA JUGA: Pelatih PSS Sleman Umbar Ambisi Jelang Hadapi PSIS Semarang
Bahkan, PSS yang mengandalkan serangan balik dengan cepat mendapat peluang menit 20, melalui tendangan keras Kim Jeffrey.
Namun, bola mampu diantisipasi kiper Bali United, Muhammad Ridho. Skor imbang 0-0 bertahan hingga babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, Bali United yang kini menempati posisi kedua klasemen sementara dengan 30 poin di bawah Borneo meningkatkan tempo permainan untuk bisa mencetak gol ke gawang PSS.
Serangan Bali United baru bisa membuahkan gol pada menit 50 melalui sundulan M Rahmat, setelah memanfaatkan umpan tendangan bola mati dari Eber Bessa. Skor menjadi 1-0 untuk Bali United.
Selang 12 menit, PSS mampu membalas gol menjadi imbang 1-1 melalui serangan balik cepat dan tendangan Ze Valente, setelah bermain umpan satu dua dengan Kim Jeffrey.
Pada menit 79, PSS kembali mampu mencetak gol melalui tendangan bola mati dari luar kotak penalti oleh Jihad Ayoub.
Bola meluncur ke arah pojok gawang Bali United dan tidak mampu diantisipasi kiper M Ridho, sehingga mengubah kedudukan menjadi 1-2 untuk PSS.
Bali United yang ketinggalan satu gol terus menekan ke pertahanan PSS.
Mulai menit 88, Bali United justru hanya bermain 10 pemain karena satu pemainnya, Willian Pacheco, terkena kartu merah setelah mendapat akumulasi dua kartu kuning, karena melakukan pelanggaran.
Bali United mendapat peluang menyamakan kedudukan pada menit 82 melalui tendangan kaki Haudi Abdillah, tetapi bola mampu ditepis kiper PSS, M Ridwan.
Skor 1-2 untuk PSS tidak berubah lagi hingga wasit Aprisman Aranda meniup peluit panjang tanda babak kedua usai.
Seto Tidak Menyangka PSS Menang Melawan Bali United
Pelatih PSS Sleman Seto Nurdiantoro usai pertandingan bersyukur timnya bisa meraih tiga poin penuh atas Bali United.
Dia bilang kemenangan ini tidak disangka karena Bali United tim yang kuat dan menempati papan atas untuk sementara.
"Kemenangan ini berkat perjuangan para pemain karena PSS baru satu kali ini memenangkan pertandingan, melawan Bali United ini," kata Seto.
Dia mengaku tidak punya strategi khusus. Yang pasti, para pemain PSS berjuang dan bisa memenangkan pertandingan.
Pemain PSS Sleman Saddam Amiruddin mengatakan kemenangan ini merupakan hasil kerja keras para pemain.
Saddam mengatakan kemenangan ini dipersembahkan untuk suporter Slemania.
Dalam tujuh pertandingan PSS baru pertama kali ini memperoleh kemenangan. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu