jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPR Bambang Soesatyo menyatakan bahwa lembaga yang baru dia pimpin harus menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman. Hal itu dia sampaikan dalam pidato berjudul Senayan Pelangi Indonesia di paripurna DPR, Senin (15/1).
Menurut politikus yang beken disapa Bamsoet itu, Senayan merupakan refleksi dari dinamika dan perkembangan di Tanah Air. "DPR sekarang harus DPR zaman now, sebuah lembaga politik yang harus terus terbuka untuk mengadopsi kehendak serta tuntutan zaman baru," ucap Bamsoet.
BACA JUGA: Sah, Bambang Soesatyo jadi Ketua DPR RI
Dalam periode kepemimpinan dewan tersisa, ayah delapan anak itu berupaya memperkuat fungsi dasar DPR RI, yaitu legislasi, pengawasan, dan anggaran. Ketiga fungsi ini harus berjalan seiring dan saling mendukung.
"Selain semua itu, khusus terhadap lembaga eksekutif, dan lebih khusus lagi terhadap pemerintahan Presiden Joko Widodo, saya akan membantu untuk memposisikan lembaga perwakilan yang terhormat ini sebagai sebuah mitra yang kontributif, produktif, akrab dan bersahabat," ucap pemimpin 55 tahuh itu.
BACA JUGA: Bamsoet Jadi Ketua DPR, Begini Pesan Khusus dari Aboe
Dalam pidatonya, suami Lenny Sri Mulyadi itu juga menyinggung masalah korupsi yang harus menjadi perhatian serius. Utamanya di lembaga yang kini dia pimpin dipersepsikan negatif oleh masyarakat.
"Terus terang, dalam soal ini, di masyarakat sudah berkembang sebuah citra yang sangat negatif terhadap DPR RI. Kita (anggota DPR) harus menyadari hal ini serta melakukan langkah-langkah mendasar untuk mengubahnya, terutama dimulai dari diri dan rumah terlebih dahulu," tegasnya. (fat/jpnn)
BACA JUGA: Fahri Hamzah Pengin Bambang Soesatyo Dilantik Hari Ini Juga
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Alasan Airlangga Pilih Bambang Soesatyo jadi Ketua DPR
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam