jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPR RI Bambang Soesatyo mengajak seluruh komponen bangsa termasuk prajurit TNI untuk menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia sukses menyelenggarakan pemilu secara damai dan berkualitas.
“Ke depan Indonesia dapat menjadi kiblat demokrasi baru di dunia,” kata Ketua DPR RI Bambang Soesatyo saat menyampaikan Kuliah Umum di hadapan Peserta Seskoal TNI AL, Markas Seskoal, Jakarta Selatan, Senin (21/1).
BACA JUGA: Bamsoet Harapkan Debat Capres Bukan untuk Saling Melukai
Pada kesempatan itu, Bamsoet sapaan Ketua DPR itu menyampaikan Kuliah Umum dengan tema Peran Legislatif Dalam Menjaga Kualitas Netralitas TNI pada Pemilu.
Menurut Bamsoet, Pemilu merupakan sarana terpenting dalam demokrasi. Tidak ada demokrasi tanpa pemilu. Melalui Pemilu akan lahir lembaga-lembaga kenegaraan, baik legislatif, eksekutif dan juga yudikatif serta lembaga-lembaga negara lainnya.
BACA JUGA: Bamsoet: Sebaiknya Capres Tampil Natural Saat Debat
“Untuk meningkatkan kualitas demokrasi, salah satunya diukur dari sejauhmana netralitas TNI dalam Pemilu. Artinya TNI turut menentukan kualitas demokrasi,” katanya.
Lebih lanjut, Bamsoet menjelaskan sesuai amanat reformasi, TNI benar-benar dapat menjaga netralitasnya dalam setiap pemilu, tak terkecuali pada pemilu 2019 nanti. Sedangkan keluarga TNI bebas menentukan hak politiknya secara mandiri dalam setiap Pemilu.
BACA JUGA: Debat Pilpres 2019: Bamsoet Colek Fadli Zon dan Fahri Hamzah
“Selaku Ketua DPR, saya mengimbau agar semua pihak tidak menarik TNI dalam pusaran pileg dan Pilpres. Mari kita jaga netralitas TNI demi tegaknya pemilu damai dan berintegritas,” ucap Bamsoe.(fr/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bamsoet Ingatkan Potensi Pelanggaran UU Terkait BP Batam
Redaktur & Reporter : Friederich