jpnn.com, JAKARTA - Bagi pemilik kendaraan, tentunya pernah mengalami ban kerap kempis, padahal baru diisi angin atau diperiksa tidak ada kebocoran.
Ban kempis tidak melulu permasalahannya di ban, tetapi juga bisa diakibatkan dari pelek.
BACA JUGA: Cegah Ban Mobil Hilang, Ford Rancang Mur Pengunci Khusus Anti-Maling
Melansir laman Planet Ban, ternyata, pelek juga bisa menyebabkan ban kempis, kemungkinan besar ada kerusakan pada bagian peleknya.
Biasanya itu terjadi pada pemilik kendaraan yang sudah mengganti pelek bawaan pabrik dengan merek aftermarket.
BACA JUGA: Trik Murah dan Berkualitas Bikin Audio Mobil Ciamik
Permasalahan ban kerap kempis yang disebabkan pelek, biasanya karena ada kebocoran pin hole atau bocor jarum.
Pin hole sendiri sulit terdeteksi dengan mata langsung. Cara mengetahuinya dengan merendam pelek di air.
BACA JUGA: Berikut Aturan Diskon Suzuki XL7
Bocor pin hole kerap terjadi di bagian bibir atau punggung pelek. Nah, saat direndam dan ada kerusakaan biasanya terlihat buih.
Selain pin hole, Anda juga disarankan memerhatikan usia pelek. Kerusakan pelek apabila telah dimakan usia biasanya mudah keropos.
Bagian dalam pelek yang mengalami keropos cenderung berbentuk tajam sehingga dapat merobek ban sepeda motor. Atau kerak-kerak dan pasir yang bertumpuk juga bisa jadi penyebabnya.
Artinya, perawatan ban dan pelek sama-sama penting. Keduanya merupakan satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan. (mg8/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha