Bandingkan Persebaya di Tangan Djanur dan Alfredo Vera

Minggu, 25 November 2018 – 06:46 WIB
Pelatih Persebaya Surabaya Djadjang Nurdjaman. Foto: Angger Bondan/JawaPos/JPNN

jpnn.com, SURABAYA - Persebaya Surabaya kembali garang mengarungi Liga 1 2018 di bawah besutan Djadjang Nurdjaman. Dari 11 laga yang sudah dilalui bersama mantan pelatih PSMS Medan tersebut, tim berjuluk Green Force itu sudah menorehkan enam kali kemenangan dan satu kali seri.

Selain itu Djanur - sapaan Djadjang - juga sukses menjauhkan Persebaya dari zona degradasi. Akibat kekalahan 3-1 dari Perseru Serui (31/7) pada pekan ke-18, posisi Persebaya hanya satu strip di atas zona degradasi.

BACA JUGA: Oswaldo: Persipura Sudah Bebas dari Ancaman Zona Degradasi

Namun di tangan Djanur saat ini Persebaya mampu merangsek ke peringkat tujuh klasemen sementara Liga 1.

Bersama Djanur Persebaya juga semakin produktif. Dari sebelas laga Rendi Irwan dkk mampu mengkoleksi 27 gol dan hanya kebobolan 14 gol. Tentu itu hasil yang lebih baik jika dibandingkan ketika Persebaya masih ditangani Angel Alredo Vera.

BACA JUGA: Ungkapan Kekecewaan Pelatih PSMS Usai Dikalahkan Persipura

Dari 18 laga ketika ditangani Alfredo, Green Force hanya mampu menciptakan 26 gol. Jumlah kebobolan Persebaya juga mencapai 26 gol. Selain itu catatan yang ditorehkan Persebaya bersama Alfredo juga kurang oke.

Dari 18 laga dilalaui, namun Persebaya enam kali menelan kekalahan. Green Force hanya mampu lima kali menang. Persebaya justru sering imbang, total tujuh laga berakhir dengan berbagi angka.

BACA JUGA: PSMS Medan Semakin Terpuruk di Dasar Klasemen

Nah, berkat torehan positif yang diraih Djanur, membuat manajemen Persebaya mantap untuk kembali menggunakan jasa pelatih asal Majalengka itu di musim depan. Melalui manajer tim Candra Wahyudi mengatakan kedua pihak sudah sepakat untuk memperpanjang kontrak.

”Secara kinerja manajemen puas. Secara lisan kami juga sepakat akan kembali berkerja sama. Kami sudah komunikasikan dengan pelatih,” ucap Candra Wahyudi.

Hanya saja Candra masih belum memastikan akan mengontrak Djanur dalam jangka panjang atau tidak. Kontrak Djanur sebenarnya baru akan habis ketika kompetisi Liga 1 berakhir.

”Intinya kami sudah sepakat. Tetapi ada beberapa hal teknis yang harus kami siapkan seperti durasi dan nilai kontrak,” imbuh pria asli Bojonegoro itu. (nia)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pelatih Sriwijaya Akui Lengah di Menit Akhir


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler