Bang Adji menilai, penyebab PKL berjualan di trotoar karena mereka tidak dibangunkan tempat untuk berdagang. Karenanya, ia bertekat untuk membangun tempat berjualan bagi PKL di setiap kelurahan nantinya. ”Idealnya di setiap kelurahan dibangunkan tempat berjualan bagi PKL,” tegasnya.
Pemimpin harusnya tidak cuma bisa menggusur PKL. Tetapi memberikan solusi dan membantu modal. Dan menyediakan tempat mereka untuk berjualan. Karena itu, Bang Adji yang baru pulang umroh ini menambahkan, tugas utamanya saat menjadi gubernur nanti adalah memberikan ruang dan modal bagi PKL. Hal itu agar usaha kelompok bawah itu bisa berkembang menjadi sentra ekonomi yang semakin kuat di masyarakat. “PKL harus diberdayakan dengan program UKM. Mereka diberi pinjaman lunak, melibatkan bank dan dibangunkan tempat jualan,” terangnya.
Bang Adji menilai, konsep ekonomi kerakyatan tidak akan berjalan tanpa memberikan prioritas kepada pelaku ekonomi kecil. Seperti PKL dan pasar tradisional. “Pasar besar itu ada karena adanya PKL, mereka saling membutuhkan, ada mata rantainya dan jangan diputus,” pungkasnya. (dai)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Arah Interpelasi ke Personal
Redaktur : Tim Redaksi