jpnn.com - JAKARTA - Pemerintah pusat telah menyatakan bahwa proyek reklamasi Teluk Jakarta dilanjutkan seperti rencana semula.
Meski begitu, masih banyak pihak yang dengan berbagai alasan, menghendaki mega proyek bernilai triliunan rupiah tersebut dibatalkan.
BACA JUGA: Pengusaha Hiburan Malam Curhat Soal Larangan Narkoba ke DPRD DKI
Saat ditanya mengenai isu tersebut, calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengaku tak gentar membatalkan reklamasi jika terbukti merugikan rakyat.
Pasalnya, politikus Gerindra itu berprinsip bahwa kebijakan pemerintah harus berpihak kepada kepentingan rakyat.
BACA JUGA: Hari Ini Central Park Mall dan Neo Soho Mall Tetap Buka
"Kuncinya menurut saya apakah ini kebijakan yang benar, berpihak pada rakyat. Kalau misalnya berdasarkan hasil kajian pemerintah menyatakan ini tidak berpihak pada rakyat maka kita harus berani mengambil tindakan itu," ujar Sandiaga kepada wartawan, Rabu (9/11).
Sandi pun tegaskan bahwa keberaniannya memperjuangkan kepentingan rakyat tak perlu dipertanyakan lagi. Dia mengaku tidak pernah takut memperjuangkan kebenaran.
BACA JUGA: Kebakaran Neo Soho, Satu Korban Terluka
Bekas pengusaha itu mengaku sudah berkali-kali membuktikan keberaniannya. Termasuk saat memutuskan meninggalkan dunia bisnis untuk terjun ke politik, hingga kini jadi salah satu peserta Pilkada DKI.
"Melawan petahana yang sangat rockstar saya lakukan. Berani bernegosiasi dengan Pak Prabowo sudah saya lakukan, membawa pak Anies itu orang bilang mana berani Sandi. Saya berani, saya yakini beliau," tegas pria yang berpasangan dengan Anies Baswedan itu. (rmol/dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Di Luar Kelihatan Tegar, di Dalam Sedih
Redaktur : Tim Redaksi