Banjir Gol! Timnas Indonesia Lumpuhkan Curacao

Sabtu, 24 September 2022 – 21:53 WIB
Rangking FIFA Timnas Indonesia berpotensi naik setelah meraih hasil apik di Kualifikasi Piala Asia 2023. Foto: Arsip ANTARA /M Agung Rajasa/nz

jpnn.com, BANDUNG - Banjir gol mewarnai laga Timnas Indonesia vs Curacao pada uji coba bertajuk FIFA Matchday.

Skor 3-2 kemenangan Skuad Garuda menutup jalannya laga yang dihelat di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Sabtu (24/9/2022) malam WIB.

BACA JUGA: 5 Atlet Speed Putri Indonesia Melaju ke Final Kejuaraan Dunia IFSC 2022

Perbedaan mencolok dari segi peringkat tidak begitu terlihat di laga ini.

Indonesia yang menghuni ranking 155 dunia bisa mengimbangi permainan Curacao selaku pemilik peringkat 84 FIFA.

BACA JUGA: Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Curacao: Asnawi Mangkualam Cadangan

Tim tamu mampu mencetak gol terlebih dahulu lewat aksi Rangelo Janga ketika laga baru berjalan tujuh menit.

Rangelo membobol gawang Nadeo Argawinata memanfaatkan bola muntah sepakan pemain Curacao yang membentur mistar gawang.

BACA JUGA: Timnas Indonesia vs Curacao: Asnawi Mangkualam Berpotensi Absen, Siapa Penggantinya?

Tersentak dengan gol tersebut, Timnas Indonesia langsung merespons dan mencoba bangkit. Gol yang dinanti akhirnya lahir pada menit ke-18.

Marc Klok mencatatkan namanya di papan skor setelah memanfaatkan umpan jitu Dimas Drajad.

Empat menit berselang, Timnas Indonesia mampu berbalik unggul 2-1. Lemparan ke dalam Pratama Arhan disambut dengan tandukan Fachrudin Aryanto yang mengoyak gawang Curacao pada menit ke-23.

Sayang, pertahanan Timnas Indonesia sedikit lengah hingga Curacao mampu menyamakan kedudukan menjadi 2-2 lewat gol Juninho Bacuna.

Setelah terjadi empat gol, kedua tim tak mengendurkan serangan. Namun, hingga turun minum skor 2-2 tetap bertahan.

Pada babak kedua, Shin Tae Yong langsung melakukan sejumlah perubahan. Dia memasukkan Saddil Ramdani dan Marselino Ferdinan menggantikan Ricky Kambuaya serta Egy Maulana Vikri.

Curacao di sisi lain, menerapkan skema berbeda untuk membongkar pertahanan Indonesia. Apabila di babak pertama banyak memainkan bola panjang, La Pantera kini lebih sering memainkan bola-bola bawah.

Hasilnya, beberapa peluang bisa didapat lewat Rangelo Janga. Beruntung, Nadeo tetap tampil fokus hingga mampu menghindarkan gawangnya dari kebobolan.

Timnas Indonesia juga tetap tampil agresif. Skuad Garuda mampu mencetak gol pada menit ke-56 lewat backheel Dimas Drajad menyambut tembakan Pratama Arhan. Papan skor pun berubah 3-2 keunggulan tim Merah Putih.

Keunggulan tersebut membuat Indonesia makin tenang memainkan bola. Beberapa kali peluang berbahaya berhasil didapat, salah satunya lewat free kick Saddil Ramdani. Namun, sepakan pemain Sabah FC itu masih bisa dimentahkan kiper Curacao.

Timnas Indonesia tidak mengendurkan serangannya sedikit pun. Shin Tae Yong kembali melakukan pergantian dengan memasukkan wonderkid PSM Makassar, Ramadhan Sananta menggantikan Dimas Drajad.

Ramadhan menjawab kepercayaan Shin Tae Yong dengan baik. Dia mampu tampil spartan dan berani berduel dengan pemain Curacao yang lebih unggul dari postur.

Curacao di sisi lain, mulai kesulitan menembus disiplinnya pertahanan Indonesia. Setelah beberapa kali terlibat jual beli seragan, duel Timnas Indonesia vs Curacao ditutup dengan skor 3-2 kemenangan Skuad Garuda.(mcr15/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler