jpnn.com, JAKARTA - Ketua Harian Dewan Masjid Indonesia (DMI) Syafruddin mengatakan masjid-masjid di seluruh daerah yang terdampak banjir di berbagai wilayah di tanah air bisa menjadi tempat masyarakat untuk berlindung.
Syafruddin mengimbau segenap jajaran DMI untuk menjadikan masjid sebagai tempat penampungan dan bernaung mereka yang terdampak banjir.
BACA JUGA: Tolong, Banjir 2 Meter, Warga di Cipondoh Terisolasi Belum Ada Bantuan
"Juga sebagai penampungan logistik untuk membantu saudara-saudara kita yang sedang ditimpa bencana banjir," kata Syafruddin dalam siaran persnya, Rabu (1/1).
Mantan Wakapolri itu mendorong badan-badan otonom di bawah DMI seperti para remaja masjid yang bernaung di bawah Badan Koordinasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI), JPRMI, Prima DMI, dan ISYEF untuk berpartisipasi membantu masyarakat. Begitu juga para marbot, DKM, takmir masjid, dan lain-lain.
BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Jokowi-Prabowo Makin Mesra, Hingga Anies Baswedan Diserbu Keluhan Banjir
"Apa pun latar belakang mereka, semuanya kami terima. Kami siapkan logistik sesuai kemampuan masing-masing untuk membantu para korban bencana banjir ini," kata Syafruddin.
Menurut Syafruddin, DMI akan memberikan dukungan sepenuhnya. "Silakan dilaksanakan sejak hari ini dan hari-hari mendatang, sampai masyarakat merasakan perlindungan, pengayoman, dan kehadiran seluruh jajaran DMI," ujarnya.
Syafruddin mengatakan imbauan ini adalah bentuk keprihatinan jajaran DMI atas terjadinya bencana banjir di Jakarta dan berbagai wilayah di tanah air. (boy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Natalia