Banjir-Longsor Landa Negeri Panda

Selasa, 20 Juli 2010 – 01:10 WIB
Foto : AP

BEIJING - Hujan deras masih terus mengguyur sebagian besar wilayah TiongkokBencana banjir dan tanah longsor pun bisa terjadi setiap saat

BACA JUGA: Gurita Ramalkan Pemilihan PM Australia

Minggu malam (18/7), sebanyak 20 penduduk Kota Ankang, Provinsi Shaanxi, dilaporkan hilang
Hingga Senin (19/7), korban tewas akibat banjir dan tanah longsor mencapai 123 orang.
   
Tanah longsor yang melanda Ankang Minggu malam lalu menyebabkan sedikitnya sembilan rumah data dengan tanah

BACA JUGA: Jerman Tolak Lepas Paul ke Spanyol

"Sebanyak 20 orang yang dilaporkan hilang itu diyakini terkubur reruntuhan bangunan," terang Kantor Berita Xinhua, seperti dikutip Agence France-Presse kemarin
Tim penyelamat yang dikerahkan ke lokasi kejadian masih terus berusaha mencari korban

BACA JUGA: BP Sukses Sumbat Kebocoran Minyak


   
Juni-Juli memang menjadi bulan paling tidak bersahabat bagi masyarakat TiongkokSebab, curah hujan di Negeri Panda itu mencapai titik tertingginyaBanjir dan tanah longsor pun tak terelakkanBadan Meteorologi Tiongkok meramalkan, curah hujan di beberapa wilayah masih akan tinggiBahkan, ketinggian air di Sungai Yangtze dan beberapa sungai serta danau pun terus meningkat
   
Sejauh ini, lebih dari 700 warga di Provinsi Shaanxi dan Sichuan sudah diungsikanKeduanya memang menjadi wilayah yang terkena dampak paling parahTapi, jika ketinggian air Yangtze yang merupakan sungai terpanjang Tiongkok terus meningkat, pemerintah bakal mengevakuasi lebih banyak wargaMereka tidak ingin tragedi meluapnya Yangtze pada 1998 lalu terulang lagiSaat itu, 4.150 orang tewas(hep/dos)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gillard Siapkan Pemilu 28 Agustus


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler