Bank BJB Kembali Serahkan Bantuan Untuk Warga Terdampak Banjir

Jumat, 17 Januari 2020 – 16:59 WIB
Bank BJB menyalurkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) kepada Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya yang diserahkan oleh Direktur Keuangan & Manajemen Risiko Nia Kania. Foto: Humas Bank BJB

jpnn.com, JAKARTA - Situasi kehidupan masyarakat yang ada di sejumlah wilayah Kabupaten Bogor pascabencana banjir dan longsor masih belum pulih. Untuk merespons hal tersebut, Pemerintahan Kabupaten Bogor memperpanjang status tanggap darurat pascabencana hingga 14 hari. Perpanjangan status tanggap darurat terhitung resmi mulai hari Rabu (15/1/2020).

Dengan bertahannya status tanggap darurat ini, seluruh bantuan yang telah dikerahkan sejauh ini masih akan terus dimaksimalkan untuk membantu korban bencana, baik untuk pembekalan dalam mengatasi kesulitan akibat bencana maupun pemulihan pascabencana.

BACA JUGA: Bank BJB Raih Penghargaan CNBC Indonesia Award 2019

Keran pemberian pertolongan juga masih dibuka lebar-lebar. Siapa pun yang hendak memberikan uluran tangan, akan disambut tanpa pengecualian. Bank BJB, turut serta kembali berkontribusi dalam meringankan beban para korban dengan kembali menyalurkan bantuan kemanusiaan.

BACA JUGA: Selamat, Praktik Bisnis Berkelanjutan Bank BJB Diganjar Gold Rank

Kali ini, Bank BJB menyerahkan bantuan berupa paket kebutuhan logistik makanan dan pakaian yang masih sangat dibutuhkan para warga terdampak banjir dan longsor. Santunan tersebut didistribusikan ke tiga titik wilayah, yakni Kecamatan Sukajaya, Jasinga dan Bojonggede. Paket bantuan diserahkan lewat Bank BJB Kantor Cabang Cibinong.

Selain di Bogor, Bank BJB juga menyalurkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) kepada Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya yang diserahkan oleh Direktur Keuangan & Manajemen Risiko Nia Kania yang turut diperuntukkan bagi pemulihan situasi pascabencana di Lebak. Hal serupa yang sama terjadi di Kabupaten Bogor, Pemerintah Kabupaten Lebak juga telah menetapkan perpanjangan situasi tanggap darurat hingga 28 Januari 2020 mendatang.

BACA JUGA: Bank BJB Raih Dua Penghargaan Mitra Pembangunan Jawa Barat

“Kami memahami uluran tangan bagi seluruh saudara kita yang masih bergelut dengan upaya pemulihan situasi pascabencana tentunya sangat diperlukan. Dorongan terus-menerus perlu diberikan untuk mempercepat pemulihan. Bank BJB berharap kontribusi yang kami berikan bisa berarti bagi mereka yang membutuhkan," kata Direktur Utama Bank BJB Yuddy Renaldi dalam keterangan persnya, Jumat (17/1/2020).

Bantuan yang diberikan ke warga terdampak di Bogor dan Lebak ini merupakan gelombang bantuan kedua bagi masyarakat terdampak bencana di dua lokasi. Pekan pertama Januari 2020 lalu, perseroan juga telah menyalurkan bantuannya lewat pendirian posko bersama Serikat Karyawan (SEKAR) Bank BJB. Posko bantuan itu didirikan di wilayah Bogor dan Lebak yang menjadi dua daerah terdampak bencana banjir bandang terparah.

Sebelumnya, Bank BJB juga merespons cepat peristiwa banjir yang melanda sejumlah wilayah di Jabar, DKI Jakarta dan Banten dengan memberikan bantuan kepada masyarakat di Bekasi, Karawang, Bogor, Padalarang, Jakarta, Tangerang dan Lebak. Selain kepada masyarakat, Bank BJB juga memberikan bantuan kepada karyawan Bank BJB yang menjadi korban bencana banjir ini. Sehingga total bantuan yang  telah disalurkan Bank BJB mencapai lebih dari Rp1,4 miliar.(ikl/jpnn)


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler