jpnn.com, JAKARTA - Penyanyi sekaligus aktor Syakir Daulay menjadi sorotan setelah mengunggah video sungkem kepada sang ibunda melalui akunnya di Instagram.
Dalam video yang diunggah pada 19 Februari 2024, Syakir juga mencuci kaki sang ibunda sampai bersih.
BACA JUGA: Didatangi Keluarga, Syakir Daulay Bereaksi Begini
Sementara itu, perempuan bernama Nazariah itu sesekali menyuapi sang anak yang sedang berbakti kepada dirinya.
Syakir Daulay tidak lupa menyematkan kata-kata yang seolah-olah sudah memperkirakan bahwa akan banyak orang menyindir.
BACA JUGA: Syakir Daulay 2 Tahun Tak Pulang ke Rumah, Ibunda Menangis Setiap Hari
"Terlepas apa pun yang orang pernah pikirkan, sejatinya seorang ibu dan anak tidak akan pernah berhenti untuk saling mencintai, karena ibu adalah cinta pertama seorang anak, dan anak adalah cinta terakhir seorang ibu,” tulis Syakir Daulay.
Rupanya, tindakan adik Zikri Daulay membasuh kaki Nazariah tersebut karena sebentar lagi seluruh umat Islam akan memasuki bulan suci Ramadan.
BACA JUGA: 3 Berita Artis Terheboh: Mantan Suami Dina Lorenza Kabur, Unggahan Ibu Sabda Ahessa Disorot
Dia tampaknya ingin membersihkan diri dari berbagai tuduhan terhadap hubungannya dengan sang ibunda.
"Love u mom, because Allah. Bentar lagi Ramadan guys, jangan lupa minta ridho dan doanya ibu yaa. Sekalian salamin buat ibunya wk wk,” tambah Syakir.
Hal ini dilakukan oleh Syakir Dulay diduga karena dia sempat mendapat tuduhan sebagai anak durhaka karena tidak pernah pulang ke rumah menemui sang ibunda.
Sang kakak, Zikri Daulay terpaksa membagikan hal tersebut ke publik. Dia menyebut Syakir Daulay sudah dua tahun tidak berkumpul dengan keluarga.
Zikri menegaskan bahwa ibu mereka sudah setiap hari menghubungi Syakir, tapi tidak kunjung mendapatkan balasan.
"Kurang komunikasi???? Jadi, setiap hari ibu saya chat dia sampe nangis gakpernah dibales, itu berarti apa ya?" ungkap Zikri.
Unggahan itu pun membuat publik beranggapan bahwa Syakir Daulay ingin menyangkal dan meluruskan isu sebagai anak durhaka. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh