jpnn.com, JAKARTA - PT. Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul, TBK melalui produk unggulannya, suplemen kesehatan Kuku Bima kembali menggelar operasi sumbing bibir gratis.
Kali ini, Sido Muncul bekerja sama dengan Smile Train Indonesia memberikan operasi gratis bagi 50 penderita sumbing bibir di RS Hermina Podomoro, Jakarta Utara.
Secara simbolis, biaya pengobatan senilai Rp 350 juta itu diserahkan oleh Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat kepada Country Manager and Program Director Smile Train Indonesia Deasy Larasati.
Selama beberapa tahun terakhir, Sido Muncul memang berkomitmen untuk menggelar operasi gratis bagi para penderita sumbing bibir.
Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat menuturkan, dirinya ingin bisa membantu orang lain yang memang membutuhkan.
"Kenapa ide itu muncul? Karena saya pikir bagaimana ya bisa berbisnis, berdagang, tetapi bisa membantu yang lain," ujar Irwan Hidayat di RS Hermina Podomoro, Sunter, Jakarta Utara, Selasa (13/6).
Dia pun paham apa yang dirasakan oleh para penderita sumbing bibir dan bagaimana kesulitannya.
Atas alasan tersebut, Sido Muncul bekerja sama dengan Smile Train Indonesia dan RS Hermina Podomoro mengadakan operasi gratis.
"Saya merasa anak-anak yang menderita bibir sumbing kan susah makan dan kurang percaya diri terhadap penampilannya. Saya bisa ikut merasakan itu," tutur Irwan Hidayat.
"Maka itu, hari ini kami kembali memberikan operasi sumbing bibir gratis bagi 50 pasien di RS Hermina Podomoro. Kami mendoakan agar rangkaian operasi berjalan dengan baik. Semoga, kegiatan yang kami lakukan hari ini dapat bermanfaat bagi pasien dan keluarga," sambungnya.
Dia berharap, kegiatan yang diadakan Suplemen Kesehatan Kuku Bima Sido Muncul ini bisa menginspirasi pihak lain untuk melakukan hal yang sama.
Terlebih, jumlah penderita sumbing bibir di Indonesia masih terbilang cukup tinggi, sehingga bantuan semacam ini diharapkan bisa membantu.
"Sebab, angka penderita sumbing bibir di Indonesia tergolong masih tinggi. Semakin banyak yang mengadakan, mudah-mudahan makin banyak yang bisa terobati," ucap Irwan Hidayat.
Dia mengatakan, operasi gratis itu menggunakan dana iklan yang dialihkan khusus untuk memberikan bantuan.
"Kami gunakan dana-dana iklan. Jadi, dana iklan dialihkan untuk bantuam seperti ini. CSR 2 persen dari profit itu kami punya pengalaman enggak bisa berbuat banyak," tutur Irwan Hidayat.
Suplemen kesehatan Kuku Bima sendiri menargetkan akan melakukan operasi sumbing bibir gratis kepada 2 ribu - 4 ribu pada 2023.
Menanggapi itu, Country Manager and Program Director Smile Train Indonesia, Deasy Larasati, mengapresiasi program operasi sumbing bibir gratis tersebut.
"Pertahun itu 8-10 ribu kelahiran bayi dengan sumbing pertahunnya kelahiran di Indonesia. Kurang lebih bantuan komitmen dari Sido Muncul bisa membantu 50 persen daripada jumlah kelahiran bibir sumbing di Indonesia," tuturnya.
BACA JUGA: Sinergi Lintas Sektor, Sido Muncul Gelar Operasi Katarak di Bandung
Dalam kesempatan yang sama, Direktur RS Hermina Podomoro, Dr. Sri Diana Ginting Suka, MARS, FISQua pun mengapresiasi bantuan tersebut.
Selain itu, dia juga menyemangati para orang tua penderita sumbing bibir.
Diharapkan melalui bantuan operasi gratis ini bisa memberikan manfaat, terutama kepada para penderita sumbing bibir.
"Orang tua yang hebat tetap semangat. Semoga kita selalu diberi kesehatan," kata Sri Diana Ginting Suka.
Adapun bantuan operasi sumbing bibir gratis telah dilakukan sejak tahun 2018.
Sebanyak 352 pasien di berbagai wilayah Indonesia telah dioperasi melalui bantuan tersebut. (mcr7/jpnn)
BACA JUGA: Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat Raih ASEAN Outstanding Entrepreneur Lifetime Achievement Award
BACA JUGA: Sido Muncul Menerima Penghargaan Indonesias Home-Grown Consumer Brands Award 2023
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Firda Junita