jpnn.com, JAKARTA - Yili Indonesia menyalurkan bantuan kepada 200 anak yatim di Panti Asuhan Santo Yusup Sindanglaya, Cipanas, Jawa Barat.
Yili Indonesia merupakan anak usaha Yili Group, perusahaan produk olahan susu terbesar di Asia.
BACA JUGA: Yili Group Bagikan Ratusan Sembako dan Es Krim Gratis Untuk Warga di Tambora
Kegiatan yang dilakukan anak usaha dari produsen olahan susu terbesar se-Asia, Yili Group, itu sebagai komitmen perusahaan.
Perwakilan Manajemen Yili Grup sekaligus Presiden Direktur Yili Indonesia Dairy, Yu Miao, mengatakan sebagai salah satu perusahaan global yang beroperasi di Indonesia, Yili Indonesia selalu berusaha memberi dampak sosial yang positif dan nyata bagi masyarakat.
BACA JUGA: Yili Group Salurkan Sepeda Serbaguna untuk Pemprov Jabar
“Kami berharap Yili senantiasa menyebarkan kebaikan dan manfaat kepada masyarakat Indonesia melalui produk-produk es krim berkualitas tinggi dengan harga terjangkau,” ujar Yu Miao dalam keteranganya, Rabu (25/5).
Kepala Yayasan Panti Asuhan Santo Yusup, Rm. Martin Kowe, OFM, menyatakan sangat mengapresiasi bantuan yang diberikan oleh perusahaan – perusahaan global seperti Yili Group.
BACA JUGA: Perusahaan Bir Sponsor Formula E Jakarta, nih Penjelasan Sahroni, Oalah
“Kami keluarga Panti Asuhan Santo Yusup Sindanglaya mengucapkan terima kasih kepada Yili Indonesia dan pihak-pihak yang telah berbagi kasih pada panti ini. Kegiatan-kegiatan seperti ini sangat berarti bagi kami,” ujarnya.
Dia mengatakan anak-anak panti asuhan juga sangat senang dengan es krim yang dibagikan pada mereka.
“Es krim menjadi jajanan yang juga mereka sukai, apalagi ketika memasuki musim panas seperti sekarang,” ujarnya.
Yili Group telah mempertahankan peringkatnya di antara 5 merek produk olahan susu dunia terbaik pada tahun 2021.
Yili memproduksi olahan susu, antara lain susu cair, susuk bubuk, yogurt, es krim, keju, dan lain-lain.
Perusahaan tersebut terus meningkatkan portofolio produk dan memasuki lini usaha baru, seperti air mineral, minuman berbasis tumbuhan, dan minuman dengan bakteri asam laktat. Produk Yili tersedia di lebih dari 60 negara dan daerah di seluruh dunia.
Yili Indonesia sendiri diketahui memiliki nilai investasi terealisasi sebesar Rp 2 triliun, dengan membangun pabrik es krim terbesar se-Indonesia di Kawasan Industri Delta Mas, Jawa Barat pada Desember lalu.
Pabrik Yili Indonesia ini memproduksi es krim 159 ton per hari, menyerap 5.000 tenaga kerja langsung maupun tidak langsung. (esy/jpnn)
Redaktur : Soetomo Samsu
Reporter : Mesyia Muhammad