jpnn.com, BATURAJA - Aksi pembegalan marak terjadi di Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatra Selatan.
Kapolres OKU AKBP Danu Agus Purnomo mengatakan beberapa bulan terakhir aksi begal marak terjadi di daerahnya sehingga meresahkan masyarakat, terutama pengendara di jalan raya.
BACA JUGA: Apa Alasan Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika Gugat Cerai Dedi Mulyadi? Ini
"Sejak dua bulan terakhir ini saja peristiwa perampasan sepeda motor di jalan raya wilayah Kabupaten OKU sudah empat kali terjadi," katanya di Baturaja, Kamis.
Seperti peristiwa pembegalan yang terjadi di Jalan Pancur dan Kelurahan Sepancar, Kecamatan Baturaja Timur pada 12 September 2022 yang menyebabkan korban kehilangan sepeda motor akibat dibegal oleh pelaku menggunakan senjata tajam.
BACA JUGA: Kalimat Menohok Kuasa Hukum Keluarga Brigadir J buat Ferdy Sambo, Anggota Polri juga Harus Baca
"Rata-rata lokasi kejadian di jalan sepi. Yang terbaru belum lama ini seorang mahasiswi salah satu Universitas di OKU nyaris jadi korban begal oleh dua orang pelaku saat melintas di jalan sepi kawasan Kelurahan Kemelak, Kecamatan Baturaja Timur," jelasnya.
Untuk itu, pihaknya meningkatkan patroli di jalan raya khususnya di daerah rawan tindak kriminalitas guna memberikan rasa aman bagi masyarakat di wilayah itu.
"Patroli dilakukan 1x24 jam oleh personel Polres OKU secara bergantian," ujarnya.
Selain itu, Polres OKU juga menyebar puluhan personel dari Satuan Intel dan Reserse Kriminal untuk menindak tegas pelaku kejahatan di jalan raya.
"Kami akan melakukan upaya pengejaran terhadap pelaku yang meresahkan masyarakat termasuk tindakan tegas dan terukur," tegas kapolres.
Kapolres juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati saat berkendara terutama di tempat sepi yang rawan aksi kejahatan. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti