Banyak Pemain Belum Gajian, Kemenpora Bikin Posko

Rabu, 24 Juni 2015 – 19:20 WIB
Menpora Imam Nahrawi.

jpnn.com - MENPORA Imam Nahrawi mengapresiasi pemain asing asal Korsel Shin Hyun Joon yang melaporkan bahwa dirinya belum menerima gaji dari beberapa klub yang pernah dibelanya. Menanggapi hal tersebut, Menpora akan menyiapkan posko pengaduan pemain yang gajinya tertunggak seperti Shin.

Sebelumnya, pemain asal Korsel itu melaporkan tunggakan tiga klub kepadanya. Perseman Manokwari (Rp 500juta), Deltras Sidoarjo (Rp 100juta) dan PSMS Medan (Rp 150 juta).

BACA JUGA: Komisi X Ngambek, Anggaran Kemenpora Terancam, Imam Bingung

Menurut Imam, meski kompetisi sudah digelar, banyak pemain yang nasibnya teraniaya karena gajinya masih belum diberikan. Anehnya, pemain seperti Shin, justru masih malu-malu dan kurang berani mengungkapkan masalahnya kepada media dan pemerintah.

"Masalah seperti ini harus diungkap. Banyak lho pemain yang menagih janjinya, tapi belum terungkap. Harus berani ngomong," katanya di kantor Kemenpora, Jakarta, Rabu (24/6).

BACA JUGA: Rekor Mentereng Ini Menanti Lorenzo di Assen

Menteri 43 tahun itu juga mengakui bahwa APPI sempat melakukan komunikasi dengannya. Masalah tunggakan gaji, juga menjadi kekhawatiran APPI.

Imam menghimbau, pemain-pemain yang masih tertunggak gajinya dan tak dibantu oleh PSSI, harus berani berbicara.

BACA JUGA: Ini yang Bakal Dilakukan Rossi Agar Menang di Assen

"Kalau ada yang kewajiban sudah dijakankan tapi hak belum dibayar, laporkan kepada kami. Jangan diam saja," cetusnya.

Imam pun akan mendorong tim transisi mempersiapkan posko pengaduan pemain. Posko ini nantinya berfungsi menerima laporan pemain-pemain yang tak dibayar haknya oleh klub.

"Akan kami rapatkan soal itu. Tim transisi nanti itu," paparnya. (dkk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Legenda Inggris Jagokan Djokovic di Wimbledon


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler