jpnn.com, JAKARTA - Bareskrim Polri menjadwalkan pemeriksaan terhadap mantan Direktur Utama PT Bosowo Corporindo Sadikin Aksa hari ini.
Dia diperiksa sebagai tersangka dalam perkara tindak pidana perbankan dalam proses penyelamatan Bank Bukopin.
Direktur Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Bareskrim Polri Brigjen Helmy Santika mengatakan, keponakan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) itu bakal menjalani pemeriksaan pertama kalinya setelah ditetapkan sebagai tersangka pada pekan lalu.
Helmy memastikan Sadikin Aksa akan memenuhi panggilan pemeriksaan tersebut. "Sudah konfirmasi kehadiran ke penyidik," tambah Helmy.
BACA JUGA: AHY Ungkap Pesan JK, Ada soal Regenerasi di Partai Politik
Sadikin Aksa ditetapkan tersangka akibat perbuatan sengaja mengabaikan dan tidak melaksanakan perintah tertulis Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Akhirnya, OJK membawa perkara itu ke dalam proses hukum.
Dalam perkara ini, PT Bank Bukopin pada 2018 mendapat pengawasan intensif karena mengalami tekanan akibat likuiditas.
BACA JUGA: Silakan Bandingkan Elektabilitas Ganjar Pranowo, Risma, UAS, JK
OJK akhirnya memerintahkan Sadikin Aksa yang berisi pemberian kuasa Tim Technical Assistance (TA) dari PT BRI untuk menghadiri dan menggunakan hak suara dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSBL) PT Bank Bukopin. Namun, Sadikin Aksa mengabaikannya. (cuy/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan