Bareskrim Turun Tangan Mengusut Kasus Penyekapan Wali Kota Blitar

Kamis, 15 Desember 2022 – 20:00 WIB
Ilustrasi Bareskrim Polri. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - BLITAR - Polisi terus mengusut kasus perampokan dan penyekapan Wali Kota Blitar Santoso.

Kapolres Blitar Kota AKBP Argo Wiyono mengatakan pihaknya tidak ingin kasus ini terlalu lama, sehingga Polda Jawa Timur serta Bareskrim Polri turun tangan membantu mengungkap perkara ini.

BACA JUGA: Usut Kasus Perampokan dan Penyekapan Wali Kota Blitar, Polisi Mendalami Temuan Ini

"Tentunya kami inginnya segera dan tidak terlalu lama. Itulah kenapa penanganan ini langsung diambil alih jajaran Polda Jatim dan dari Bareskrim turun tangan juga,” kata AKBP Argo Wiyono di Blitar, Kamis (15/12).

“Artinya, semuanya bekerja keras mengungkap kasus ini. Mudah-mudahan, berkembangnya ke arah yang positif," tambah perwira menengah Polri itu.

BACA JUGA: Wali Kota Blitar: Saya Disuruh Tengkurap, Mulut Dilakban, Tangan Diborgol

AKBP Argo Wiyono mengatakan pihaknya sudah membuat profiling terkait kasus ini. Hanya saja, dia belum bersedia mengungkapkannya dan hanya menegaskan soal profiling.

"Sudah kami profiling, tetapi tentunya masih terkait dengan penyidikan kami belum dapat ungkapkan. Akan tetapi, yang pasti profiling sudah tinggal kecocokan, kesesuaian berdasarkan data dan masih banyak hal lain," paparnya.

BACA JUGA: Wali Kota Blitar dan Istri Disekap, Sahroni Minta Polri Bergerak Cepat Menemukan Pelaku

Argo menambahkan dengan profiling itu artinya juga ada perkembangan positif. Pihaknya terus bekerja keras agar kasus itu segera terungkap.

Terkait target, AKBP Argo Wiyono berharap bisa secepatnya terungkap. Berbagai evaluasi terus dilakukan dengan tim terkait.

"Mudah-mudahan dapat segera kami temukan yang memang sesuai, bukan hanya berdasarkan perkiraan menganalisis yang mungkin tersebar, ada media sosial yang menyebarkan video dan sebagainya, ini tentunya menjadi kesulitan karena pasti akan mengubah pola-pola lain jika seperti itu," tuturnya.

Polisi juga terus mendalami keterangan para saksi kasus pencurian disertai penyekapan yang terjadi di rumah dinas wali kota Blitar tersebut.

Terdapat tujuh orang saksi yang diperiksa. Jumlah saksi yang diperiksa tersebut juga bisa bertambah.

Terkait dengan adanya rumor ART (asisten rumah tangga) yang dikeluarkan dari rumah dinas sebelum kejadian pencurian disertai dengan kekerasan itu, AKBP Argo Wiyono mengatakan juga masih didalami. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler