jpnn.com - BANJARMASIN - Posisi Barito Putera di klasemen sementara Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016 tak beranjak dari juru kunci.
Pasalnya, pada pertandingan pekan-29 di Stadion 17 Mei Banjarmasin, Sabtu (19/11), anak asuh Yunan Helmi kalah dengan skor 0-1 dari Arema Cronus.
BACA JUGA: Menang Tipis atas Barito, Arema Cronus ke Puncak
Tak ayal, satu-satunya gol dari pemain belakang Arema Cronus, Hamka Hamzah di menit ke 73 menjadi faktor utama Barito Putera gagal menambah poin sekaligus makin terpuruk di posisi juru kunci.
Yunan menuturkan target menang di kandang sendiri pupus lantaran pola permainan anak didiknya dinilai kurang berkembang.
BACA JUGA: Riedl Akui Thailand Pantas Menang
"Kinerja para pemain tak sesuai yang saya harapkan. Stamina mereka juga terkuras. Ini dibuktikan dengan mudahnya para pemain Arema mencuri bola dari kaki pemain Barito," ujar Yunan seperti diberitakan Radar Banjarmasin (Jawa Pos Group).
Ditambahkan Yunan, para pemainnya juga kurang disiplin menjaga lini pertahanan. Akibatnya, pemain Arema Cronus bisa dengan mudah menembus jantung pertahanan Barito Putera.
BACA JUGA: Timnas Kalah, Menpora: Lakon Kalah Duluan, Selanjutnya....
"Yang paling fatal ketika Hamka Hamzah bisa mencetak gol," ujarnya dengan nada kesal.
Di sisi lain, Yunan juga mengaku kecewa dengan kepemimpinan wasit. Menurut Yunan, wasit jadi galak ketika pemain Barito Putera melakukan pelanggaran.
Namun, giliran pemain Arema Cronus yang melakukan pelanggaran, sikap wasit justru lebih lembut.
"Bisa dilihat tadi, kalau pemain Barito melanggar, langsung disemprit wasit. Giliran pemain Arema, hanya peringatan," ujarnya.(oza/ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kapten Inter Berambisi Patahkan Kutukan Lawan Milan
Redaktur : Tim Redaksi