jpnn.com, BARITO UTARA - Banjir bandang menerjang sejumlah desa di Kecamatan Teweh Timur yang merupakan salah satu kecamatan pedalaman di Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah.
Banjir akibat meluapnya Sungai Teweh, anak Sungai Barito.
BACA JUGA: Bentrokan Ormas, Satu Orang Tewas Dibacok
"Banjir sangat cepat naik sejak pagi tadi dan hingga siang ini terus naik," kata Camat Teweh Timur Winardi ketika dihubungi melalui telepon dari Muara Teweh, Barito Utara, Kamis.
Saat ini banjir merendam sejumlah jalan desa dan rumah warga setempat dengan ketinggian bervariasi antara 20 sentimeter sampai 1,5 meter.
BACA JUGA: Mobil Terseret Banjir, Suami Istri Tewas
Desa yang terendam banjir di antaranya Desa Benangin 1, Benangin 2, Benangin 3 dan Benangin 5.
"Sejumlah rumah warga sudah ada yang terendam banjir terutama yang berada di dataran rendah," katanya.
Dia mengatakan pagi tadi kawasan Desa Benangin dilanda hujan dan potensi hujan akan turun kembali, melihat langit masih mendung.
"Banjir ini juga memutus akses jalan darat dari Kecamatan Teweh Timur menuju Kecamatan Gunung Purei karena jembatan Sungai Benangin terendam banjir," kata Winardi.
Banjir bandang ini juga diperkirakan merendam desa-desa lainnya di kecamatan yang berbatasan dengan Kalimantan Timur ini terutama di desa yang berada di bantaran sungai yang biasa menjadi langganan banjir bandang di antaranya Sampirang 1, Sampirang 2 dan Desa Wakat.
"Kami harapkan banjir segera surut sebelum malam nanti," ujarnya. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti