Sekjen PSSI Tri Goestoro memaparkan bahwa pihaknya tak ingin terburu-buru mengambil kesimpulan. Meski pihaknya telah menerima surat dari LPIS terkait skorsing Llano Mahardika, PSSI belum mengambil tindakan.
"Kami akan lihat lagi walaupun LPIS sudah skorsing, kami pasti akan lakukan penelusuran masalah ini," ucapnya saat ditemui di kantor PSSI Djohar Arifin, kemarin (9/8).
Dari hasil penelusuran tersebut, lanjut Tri, PSSI baru akan mengambil keputusan lebih lanjut apakah akan memberikan sanksi tambahan atau tidak. Untuk itu, pihaknya akan menyerahkan masalah itu kepada Departemen Alih Status PSSI, bukan komisi disiplin.
Tak ingin ketinggalan dengan PSSI yang belum jelas ini, Ketua komisi disiplin PSSI Bernhard Limbong malah telah bersiap dan mengambil sikap. Rencanananya, dalam waktu dekat Komdis akan memanggil Tibo, panggilan Titus Bonai dan PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS).
"Bukan tidak ada langkah, sebenarnya kami ada langkah. Akan kami panggil yang terlibat," katanya saat dihubungi oleh Jawa Pos, kemarin (9/8).
Dengan meminta penjelasan kepada Tibo, lanjut Limbong, akan semakin jelas siapa dalang sebenarnya dibalik pemalsuan dokumen yang dilakukan. Dia optoimistis Tibo akan buka suara agar permasalahan ini bisa segera clear.
"Tibo pasti tahu siapa yang terlibat. Kalau Llano dia kan penghubung, bukan agennya," tutur jenderal bintang satu tersebut.
Limbong juga memastikan bahwa dari penyelidikan yang dilakukan, jika terbukti bersalah Komdis akan mengambil langkah tegas. Pihaknya tak segan-segan untuk menjatuihkan sanksi ataupun hukuman tambahan kepada orang yang dianggapnya telah melanggar aturan dan mempermalukan sepak bola Indonesia dengan pemalsuan.
"Pasti ada tambahan hukuman, tapi Komdia akan membahasnya lebih dahulu secara mendalam," tandasnya.
Sampai saat ini, Tibo belum tampak di pemusatan latihan (TC) timnas di Lapangan Halim, Jakarta. Dia kembali ke Papua bersama tiga pemain lainnya usai mengikuti laga timnas melawan Valencia, Minggu lalu (5/8). (aam)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Manajemen Deltras Hanya Bisa Janji Manis
Redaktur : Tim Redaksi