jpnn.com - SURABAYA – Baru diluncurkan pada Januari lalu, Honda BR-V menjadi penguasa di kelas low sport utility vehicle (LSUV) di Jawa Timur. Hingga April lalu, kendaraan tujuh penumpang itu meraih pangsa pasar 25,43 persen.
Marketing and After Sales Service Director Honda Surabaya Center Wendy Miharja menyatakan, posisi BR-V merangkak naik di peringkat LSUV sejak Februari. ”Di daerah seperti Kupang maupun Lombok, cukup banyak peminatnya,’’ kata Wendy kemarin (8/6).
BACA JUGA: Garap Tol Luar Jawa Butuh Rp 5 Triliun
Alasan utama tingginya peminat BR-V di kawasan dengan infrastruktur jalan kurang baik tersebut adalah tingginya ground clearance. Karena jarak chassis dengan permukaan jalan cukup tinggi, BR-V lebih nyaman digunakan di jalan yang kurang baik.
Sampai Mei tahun ini, total penjualan Honda BR-V di Jatim mencapai 1.775 unit. Pencapaian itu membuat BR-V di posisi keempat mobil terlaris Honda setelah HR-V, Mobilio, dan Brio.
BACA JUGA: Investor Singapura Inginkan Industri Farmasi
’’Penjualan pada kuartal pertama belum mencapai target karena sempat terkendala keterbatasan suplai,” terang Wendy.
Varian yang paling diminati masyarakat Jatim, Bali, dan Nusa Tenggara adalah Honda BR-V E manual dengan kontribusi penjualan sebesar 45 persen. Disusul BR-V E CVT dan BR-V E Prestige yang sama-sama berkontribusi 25 persen. Sisanya disumbang BR-V S manual.
BACA JUGA: Low Season, Accor Incar Segmen Keluarga
Menurut dia, Honda BR-V di Jatim telah ready stock. Hal itu dilakukan setelah Honda Prospek Motor pada April dan Mei meningkatkan produksi BR-V di fasilitas produksi Honda di Karawang. Menjelang Lebaran, Wendy menargetkan, penjualan BR-V mencapai 448 unit atau naik 15–20 persen. (vir)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Terminal 3 Ultimate Bakal Segera Beroperasi
Redaktur : Tim Redaksi