Baru Terbang 2-3 Menit, Lion Air JT 610 Minta Return To Base

Senin, 29 Oktober 2018 – 19:12 WIB
Ilustrasi Lion Air. Foto: AFP

jpnn.com, JAKARTA - Direktur Utama Air Navigation Novie Riyanto mengatakan, pilot pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta-Pangkal Pinang, meminta izin kepada air traffic control (ATC) untuk melakukan return to base (RTB) ke Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Banten.

Menurut dia, permintaan itu dilakukan setelah pesawat take off sekitar dua hingga menit dari Bandara Soetta.

BACA JUGA: Pray for JT 610, Basarnas Belum Temukan Badan Pesawat

"Jadi setelah take off dua sampai tiga menit, pesawat minta RTB," kata Novie di Posko Terpadu Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Senin (29/10).

Novie menambahkan, setelah mendapat permintaan dari pilot, ATC mempersilakan pesawat untuk RTB.

BACA JUGA: Lion Air Jatuh, Jokowi Langsung Pulang ke Jakarta

"Tugas kami adalah melayani. Karena pilot minta RTB, ATC menjawab dipersilakkan. Ada recording-nya," ungkap Novie.

Dia menyerahkan sepenuhnya kepada Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk melakukan investigasi. Dia menjelaskan, investigasi nanti akan dilakukan berdasar recording, indeks radar dan black box (kotak hitam).

BACA JUGA: Mulan Jameela: Ya Allah, Ampuni Kami

"Ini semua kewenangan KNKT untuk men-judge. Nanti KNKT untuk menyelesaikan," jelasnya.

Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono mengatakan, pihaknya juga tengah mempelajari apa alasan pilot meminta RTB.

"Apa alasan RTB, kami sedang pelajari. Sudah diizinkan, diperbolehkan RTB ke Cengkareng, tapi kami belum tahu alasannya," ungkap Soerjanto di Posko Terpadu Bandara Soekarno-Hatta, Senin (29/10). (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Reaksi Boeing Tanggapi Nahas 737 MAX Lion Air JT 610


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler