SELAMA beberapa dekade, para ahli kesehatan dunia telah berjuang melawan penyakit malaria, baik dengan insektisida, kelambu, dan obat-obatan.
Paling anyar, para ilmuwan menemukan alat baru yang ampuh untuk melawan penyakit mematikan yang ditularkan oleh nyamuk yang terinfeksi parasit malaria tersebut, yakni bau kaki manusia.
Dalam sebuah penelitian laboratorium, peneliti menemukan bahwa nyamuk yang membawa parasit malaria lebih tertarik pada bau kaki manusia dibanding kaus kaki dan stoking yang kotor.
"Penemuan ini harus digunakan seefektif mungkin, sehingga kita satu langkah lagi lebih dekat untuk mengendalikan penyebaran infeksi malaria," kata pemimpin peneliti dari London School of Hygiene and Tropical Medicine, Dr.James Logan, seperti yang dilansir laman The Indian express, Selasa (4/6).
Temuan ini diterbitkan dalam jurnal PLoS One. Malaria diperkirakan membunuh lebih dari 600.000 orang setiap tahun, kebanyakan anak-anak di Afrika.(fny/jpnn)
Paling anyar, para ilmuwan menemukan alat baru yang ampuh untuk melawan penyakit mematikan yang ditularkan oleh nyamuk yang terinfeksi parasit malaria tersebut, yakni bau kaki manusia.
Dalam sebuah penelitian laboratorium, peneliti menemukan bahwa nyamuk yang membawa parasit malaria lebih tertarik pada bau kaki manusia dibanding kaus kaki dan stoking yang kotor.
"Penemuan ini harus digunakan seefektif mungkin, sehingga kita satu langkah lagi lebih dekat untuk mengendalikan penyebaran infeksi malaria," kata pemimpin peneliti dari London School of Hygiene and Tropical Medicine, Dr.James Logan, seperti yang dilansir laman The Indian express, Selasa (4/6).
Temuan ini diterbitkan dalam jurnal PLoS One. Malaria diperkirakan membunuh lebih dari 600.000 orang setiap tahun, kebanyakan anak-anak di Afrika.(fny/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pria Menyukai Wanita Berkaki Besar
Redaktur : Tim Redaksi