Bawa-bawa Putin, Presiden La Liga Kecam Real Madrid, Juventus & Barcelona, Pedas

Jumat, 04 Maret 2022 – 09:12 WIB
Presiden La Liga Javier Tebas. (REUTERS/Paul Hanna/File Photo)

jpnn.com, MADRID - Presiden La Liga Javier Tebas mengecam Real Madrid, Juventus, dan Barcelona yang tetap keras kepala menggulirkan Super League atau Liga Super Eropa (ESL).

Dia menyebut ketiga klub di atas melakukan sandiwara dan pembohong ulung melebihi Presiden Rusia, Vladimir Putin.

BACA JUGA: Undian Perempat Final Piala FA: Chelsea Jumpa Penghancur MU, Man City Diadang Lawan Berat

Tebas bersuara lantang dalam sebuah forum sepak bola bertajuk Football Summit di London, Inggris, yang juga dihadiri Presiden Juventus, Andrea Agnelli.

"Dia (Agnelli, red) harus menjelaskannya. Apabila tidak, berarti dia berbohong," ucap Tebas dikutip dari Daily Mail.

BACA JUGA: Menakutkan! Ini 5 Pemain Incaran Barcelona di Bursa Transfer Musim Panas

"Seminggu lalu, saya rasa ada pertemuan tiga klub itu (Real Madrid, Juventus, dan Barcelona) di rumahnya. Sekarang mereka bilang mereka tidak menginginkan slot tetap. Ini salah," ungkapnya.

Tebas menyebut Real Madrid, Juventus, dan Barcelona akan membentuk sebuah ekosistem baru di ESL.

BACA JUGA: Masuk Bidikan Shin Tae Yong, Emil Audero Masih Malu-Malu, Nih Buktinya

"Sangat sulit melihat tim Inggris berada di kompetisi ini (ESL) sehingga ketiga klub itu menciptakan dua kategori, di mana Liga Nasional adalah kategori kedua," imbuhnya.

"Akan ada dua atau tiga tim terdegradasi, tetapi selalu muncul tim-tim tradisional (Barcelona, Real Madrid, Juventus). Akan sulit bagi mereka untuk turun," kata pria 59 tahun itu.

Lebih lanjut, Tebas mengecam sikap Real Madrid, Juventus, dan Barcelona yang seolah tidak mendukung gelaran ESL, tetapi diam-diam telah merencanakan sesuatu.

"Setiap kali saya membacanya, saya marah. Saya pikir mereka berbohong lebih dari Putin, jujur," lanjut Tebas.

Proyek ESL pertama kali digagas pada April 2021. Namun, pamornya meredup dalam 48 jam kemudian.

Pasalnya, banyak klub Inggris yang mengundurkan diri, disusul Atletico Madrid dan AC Milan.

Namun, Barcelona, Real Madrid, dan Juventus rupanya masih memiliki niat untuk menggulirkan kompetisi ESL.(mcr15/jpnn)

 


Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler