Bawa Kabur Pacar Dipolisikan

Senin, 02 Agustus 2010 – 15:03 WIB
PURBALINGGA-Diduga karena tak mendapat restu orang tua, sepasang muda-mudi dari Kecamatan Sambirejo Kabupaten Sragen yang dilanda asmara, PA (21) dan Fa (19) nekat kabur bersamaSaat keluarga dari pihak perempuan datang untuk menjemput Fa, keduanya berusaha kabur melalui pintu belakang.  Namun, aksi kabur kembali kedua sejoli inipun kandas setelah mereka melompati pagar dan masuk ke halaman belakang Bank BPD Jateng

BACA JUGA: Pelajar Ditodong Diangkot

Mereka langsung kepergok personel Polsek Kota yang sedang berjaga sekitar pukul 5 pagi.

Atas perbuatannya tersebut, PA dan Fa dimintai keterangan di Polsek Kota dan Polres Purbalingga
Meski PA sudah dilaporkan ke Polsek Sabirejo Sragen, hingga Sabtu sore kemarin  Polres Purbalingga belum dapat menyimpulkan apakah perbuatan PA tersebut merupakan tindak kriminial.

"Kami belum dapat menyimpulkan, PA dilaporkan ke Polsek Sambirejo dengan tuduhan melakukan pengancaman

BACA JUGA: Perampok Embat Uang Rp 180 juta

Namun, itu cukup lemah dibuktikan
Sementara, Fa sendiri bukan lagi dibawah umur," tutur Kapolres Purbalingga AKBP Ruslan Efendi M Si melalui Kasatreskrim Polres Purbalingga AKP Sulistiarso.

Kepada Radarmas, Fa mengakui telah 23 hari kabur dari rumah orang tuanya bersama PA

BACA JUGA: Mengaku Digagahi di Kebun Kosong

Sebelum ke Purbalingga, Fa sempat ngekos di Sragen selama satu mingguMahasiswi semester dua ini diajak ke rumah nenek PA yang ada di Kelurahan Bancar Purbalingga."Saya sebenarnya kepengin pulang, tapi tidak boleh karena kalau pulang tidak akan bertemu lagi dengan PA, soalnya, orang tua saya tidak merestui," tutur Fa.

Ia mengaku, tidak tahu apa tujuan mereka ke PurbalinggaPA hanya sempat menjanjikan akan mencarikan pekerjaan untu Fa di Purbalingga.AKP Sulistiarso menambahkan, berdasarkan pengakuan PA dan Fa, mereka sudah kabur selama empat kali berturut-turut sejak Februari 2010Setelah kabur, Fa dapat dijemput orang tuanya.

Yang keempat kali ini, juga sudah dijemput, tapi keduanya akan kabur lagi.Ny Mamik, orang tua Fa mengatakan, pihaknya tidak merestui hubungan anaknya dengan PA karena mengharapkan agar Fa menyelesaikan kuliahnya terlebih dahuluIa juga ingin agar PA dapat mencari pekerjaan yang mantap dulu agar bisa mandiri"Mereka juga belum lama kenal, baru satu tahun," tutur Ny Mamik.(bdg)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tabung Gas Elpiji Ilegal Beredar di Pekanbaru


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler