Bayi Dibiarkan Mati Kedinginan

Rabu, 05 September 2012 – 15:10 WIB
AGAM--Entah pikiran apa yang ada dibenak orangtua bayi merah, yang ditemukan seorang pemuda Kubu Pisang, Kenagarian Batutaba, Kecamatan IV Angkek Kabupaten Agam Provinsi Sumbar, Selasa (4/9). Bayi dengan tali pusar belum putus, terbungkus plastik, sudah tidak bernyawa, dan diseret oleh anjing liar di kampung, sekitar pukul 06.10 WIB.

Tidak satupun warga mengetahui siapakah orangtua bayi malang yang diduga sengaja dibuang oleh ibu dan bapaknya itu. Penemuan sosok bayi yang tidak mengenakan sehelai benang pakaian itu, benar-benar membuat warga kampung gempar. Memiriskan hati ketika melihat sosok bayi yang sudah mengeluarkan bau amis itu.

Mayat bayi laki-laki itu, diperkirakan baru saja lahir, melihat tali pusatnya yang sudah membiru. Akhirnya, mayat bayi ini dikuburkan secara layak di Tempat Pemakaman Umum (TPU) setempat.

Syamsu (19), yang pertama kali menemukan bayi tersebut, menyebut jika pukul 06.10 WIB, saat dia akan mandi pagi. Syamsu melihat anjing menarik-naik kantong plastik. Karena penasaran, Syamsu mengusir anjing tersebut dan melihat lebih dekat. Ketika plastik dibuka lebih lebar, ternyata ada sesosok bayi.

Bayi ini akhirnya diperiksa dokter, dan diketahui sudah meninggal lebih dari enam jam, sebelum ditemukan. Dr Yori Sulistia SKm Mph dari Puskesmas Biaro menyebutkan, dari tanda-tanda pada bayi, kuat dugaan bayi sudah meninggal, pada Senin malam, karena kedinginan. Mengenai umur bayi, kemungkinan baru dilahirkan, sebab semua masih utuh seperti tali pusar.

Kapolsek IV Angkek, AKP Rita Suryanti didampingi Ipda Sujarwanto (Kanit Reskrim) membenarkan jika ada penemuan bayi yang diduga dibuang. "Kasus ini akan diselidiki. Kita mencari siapa orangtua yang tega membuang bayinya ini," tegasnya. (wan)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bunuh Diri Di Kos Wanita Pujaan

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler