Bayi Izzat Tak Terselamatkan Karena Orang Tua Miskin

Minggu, 02 April 2017 – 06:48 WIB
Bayi. Foto: Pixabay

jpnn.com, BONDOWOSO - Sungguh malang nasib yang dialami Muhammad Izzat (1) warga Desa Tegal Pasir, Bondowoso, Jatim.

Di tengah banyaknya program bantuan bagi warga miskin oleh pemerintah, bayi mungil ini harus meninggal dunia karena tak memiliki dana untuk operasi kelainan ususnya yang diderita sejak lahir.

BACA JUGA: Jumlah Penduduk Miskin Berkurang, Ini Datanya

Pihak keluarga dengan dibantu beberapa sukarelawan telah berusaha mengajukan bantuan kepada Pemerintah Kabupaten Bondowoso.

Namun, bantuan yang didapat dari Pemkab hanya sebesar Rp 3 juta.

BACA JUGA: KEK Dukung Penciptaan Lapangan Kerja

Sementara biaya untuk mengoperasi bayi Izzat diperkirakan mencapai Rp 28 juta.

Sang ayah yang bekerja di Jakarta sebagai pencari besi rongsokan dirasa tidak mampu untuk menutupi biaya operasi.

BACA JUGA: Pantang Menyerah, Jadi Juru Parkir demi Biaya Kuliah

Sebelumnya bayi ini telah dirawat di rumah sakit dr Koesnadi Bondowoso dan dr Soebandi Jember.

Bahkan putra pertama pasangan suami istri Syaiful Bahri dan Faiseh ini telah menjalani dua kali operasi yang menghabiskan dana sebesar Rp 13 juta.

"Uang tersebut didapat dari hasil menggadaikan sawah milik orangtua suami," ujar Faiseh.

Keluarga mengaku pasrah atas kejadian ini. Hanya berharap tidak ada lagi nasib seperti bayi Izzat yang meninggal dunia karena kemiskinan. (pul/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Daerah Kepulauan Masih Tertinggal


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler