Untuk Premium, stok mencukupi untuk 17 hari ke depan. Kerosen, untuk 75 hari. Solar untuk 18 hari. Pertamax untuk 67 hari. Pertamax plus untuk 65 hari. Avtur untuk 19 hari. LPG kebutuhan rumah tangga cukup untuk 17,.5 hari. Begitu pula dengan pasokan listrik, dipastikan mampu menahan beban puncak hingga 19 ribu MW.
"Jadi kesiapan BBM dan listrik saya rasa sudah cukup siap," kata Jero di Kantor Presiden, Senin (13/8).
Untuk distribusi, khusus truk pengangkut BBM masih boleh lewat di H-1. Karena ada peraturan truk tidak boleh melewati jalan utama mulai H-4, namun Pertamina sudah mengantisipasinya sejak jauh hari. Distribusi BBM paling besar terjadi di Pulau Jawa, Kalimantan dan Bali. Sementara itu untuk antisipasi bencana geologi, Kementrian ESDM telah mengirimkan surat edaran ke seluruh Bupati dan Walikota mengenai titik rawan gempa bumi.(afz/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bareskrim Periksa Sukotjo Bambang
Redaktur : Tim Redaksi