Bea Cukai Batam Dorong PLB Floating Storage Pertama di Perairan Pulau Nipa

Selasa, 09 Februari 2021 – 23:59 WIB
Bea Cukai Batam memberikan asistensi kepada PT Asinusa Putra Sekawan dalam pengembangan Pusat Logistik Berikat (PLB) Floating Storage pertama di perairan Pulau Nipa. Foto: Bea Cukai.

jpnn.com - Bea Cukai Batam memberikan asistensi kepada PT Asinusa Putra Sekawan dalam pengembangan Pusat Logistik Berikat (PLB) Floating Storage pertama di perairan Pulau Nipa, salah satu pulau terluar Republik Indonesia.

Asisten dalam bentuk audiensi dilakukan untuk memberikan bimbingan dan pemahamam terhadap apa saja yang perlu dipersiapkan dalam rangka pengembangan PLB ini.

BACA JUGA: Inilah Prestasi Bea Cukai Batam Dalam Penindakan NPP Sepanjang 2020

Audiensi ini diselenggarakan di kantor KSOP Kelas I Tanjung Balai Karimun, Kamis (4/2), dan di kantor Bea Cukai Batam, Jumat (5/2).

Terkait pengembangan PLB Floating Storage ini, Asinusa sebelumnya telah melakukan prastudi kelayakan dalam rangka konsesi perairan.

BACA JUGA: Tekan Biaya Logistik Nasional, Bea Cukai Jatim I Berikan Izin PLB

Dari berbagai kajian yang telah dilakukan, proyek pengembangan PLB Floating Storage ini dinyatakan layak untuk direalisasikan.

Kajian tersebut meliputi letak geografis, studi lingkungan, kelayakan proyek, hukum, dan value for money dengan nilai benefit cost ratio (BCR) > 1.

Bea Cukai Batam sebagai instansi yang melakukan pelayanan dan pengawasan kepabeanan menyatakan akan mendukung penuh pengembangan PLB Floating Storage pertama ini.

Bimbingan teknis dalam pengembangan IT Inventory dan kemudahan perizinan merupakan salah satu bentuk dukungan yang akan diberikan.

“Bagi kami selama bisa mendorong pemulihan ekonomi, investasi masuk, itu tidak ada alasan bagi kami untuk menolak. Akan kami dukung penuh.” ujar Kepala Seksi Fasilitas Pabean dan Cukai Andi Yusuf.

Beberapa kegiatan bisnis yang akan dilakukan melalui PLB Floating Storage ini.

Kegiatan itu antara lain alih muat (ship to ship) yang sudah dilakukan sekarang, tank cleaning, blending, pengisian minyak atau air bersih (bunkering), dan laid up ship chancer.

Kegiatan-kegiatan ini diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja, meningkatkan daya saing, dan turut mendorong pemulihan ekonomi nasional.

Kepala Kantor Bea Cukai Batam, Susila Brata menyampaikan pihaknya sebagai salah satu instansi pendorong ekonomi dengan senang hati bersedia bekerja sama sehingga perekonomian bisa berjalan.

"Pastinya tidak hanya sekedar PNBP saja karena itu kan hanya di depan mata saja, saya yakin pasti ada keuntungan lainnya bagi negara ini selain itu," katanya.

Chairman PT Asinusa Putra Sekawan, Wing Indrasmoro meminta bantuannya kepada Bea Cukai agar pihaknya bisa menjadi pilot bagi rekan-rekan yang lain.

"Terima kasih atas waktu dan support-nya dari Bea Cukai. Kami berharap ini dapat terus berlanjut dan mendapat hasil yang maksimal," kata Wing. (*/jpnn)


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Bea Cukai   Batam   Perizinan   Bisnis   Kepabeanan  

Terpopuler