Begini Cara Dokter Firyal Membagi Waktu untuk Pasien dan Pengantin

Senin, 26 Oktober 2020 – 21:37 WIB
Dokter Firyal Nadiah Rahmah. Foto: dok. pribadi

jpnn.com, JAKARTA - Kisah sukses Firyal Nadiah Rahmah bisa menjadi inspirasi para milenial. Perempuan yang karib disapa dokter Firyal ini sudah menggeluti dua profesi berbeda di usianya yang masih muda.

Selain menjadi dokter, lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Malang ini, juga berprofesi sebagai makeup artist.

BACA JUGA: Dokter Cantik Ini Nekat Gelar Pesta Ultah Mewah di Tengah Pandemi

Dia kini bertugas sebagai General Practitioner di Rumah Sakit Ibu Anak (RSIA) Soerya Sepanjang, dan juga esthetic Doctor di beberapa klinik kecantikan.

Kesibukan lain perempuan kelahiran 11 April 1996 ini juga kerap menjadi narasumber dan moderator di berbagai seminar.

BACA JUGA: Patut Ditiru, Lihat yang Dilakukan Para Dokter Cantik Ini

“Dalam pengaturan jadwal dan kegiatan, saya tidak bisa lepas dari plan list dan schedule board. Karena semua harus saya rencanakan dan jadwalkan, agar jadwal jaga saya di rumah sakit tidak bertabrakan," katanya.

Menjadi dokter merupakan cita-cita Firyal sejak kecil, mengikuti jejak sang ayah yang seorang dokter spesialis anak. Ia sering diajak ayahnya ke RSCM Jakarta untuk melihatnya memerika dan melihat pasien.

BACA JUGA: Pengin Begituan Tetapi Tak Punya Pasangan, Nikita Mirzani Pilih Cara Ini  

“Melihat pasien yang sembuh karena saya adalah kebahagiaan yang patut saya syukuri," ujarnya.

Sementara bermain makeup adalah hobinya. Keahlian merias wajah, ia warisi dari sang bunda yang juga menguasai dunia kecantikan, khususnya makeup pengantin muslim. Bahkan, ibu Firyal juga pernah terpilih sebagai Kartini Awards pada 2018 lalu.

"Tidak cuma ngajarin makeup, ibu juga mendaftarkan saya untuk ikut beberapa workshop makeup untuk mempertajam skill saya. Berkat dukungan ibu, sekarang saya sudah mendapat kepercayaan dari orang-orang sebagai makeup wedding. Sebelumnya hanya menyediakan jasa makeup wisuda, lamaran dan prewedding saja," jelas Firyal.

Kedua profesi yang bertolak belakang itu sudah ia jalani sejak 2017. Meski memiliki dua profesi yang berbeda, Firyal sangat menikmatinya.

"Walau dalam praktiknya, menjalankan keduanya memang berat dan harus pintar membagi waktu, saya tahu mana yang jadi prioritas saat dihadapkan pada keadaan genting. Bagaimana pun, keselamatan pasien saya nomor satu," tuturnya.

Menjadi dokter, makeup artist sekaligus enterpreneur rupanya belum membuat Firyal puas. Ia masih memiliki keinginan melanjutkan pendidikan ke jenjang spesialis anak, mengikuti jejak ayahnya.

Ia juga bermimpi mendirikan klinik atau rumah sakit ibu dan anak milik keluarga. Rumah sakit ini nantinya akan dikelola oleh Firyal, ayahnya dan adiknya.

Perempuan yang lahir di Mataram ini tidak menikmati ilmunya seorang diri. Ia ingin memberdayakan perempuan muda di daerahnya agar menguasai ilmu tata rias.

Hal ini ia lakukan untuk membuka lapangan pekerjaan baru dan meningkatkan SDM di lingkungan tempat tinggalnya.

“Saya akan membuka kelas kursus. Kalau sudah pada mahir, nanti saja programkan untuk menerima karir," tandasnya. (jlo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler