Begini Cara Ganjar Pranowo Meningkatan Pertumbuhan Ekonomi Jateng

Senin, 08 Agustus 2022 – 20:55 WIB
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. Dok Tim media Ganjar.

jpnn.com, SURAKARTA - Badan Pusat Statistik merilis (BPS) pertumbuhan ekonomi di Jawa Tengah (Jateng) mencapai 5,66 persen pada kuartal II tahun 2022. Pertumbuhan ini lebih baik dari angka nasional yang mencatatkan kenaikan 5,44 persen. 

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo membeberkan jurus untuk mendapatkan raihan tersebut.

BACA JUGA: Wajah Ganjar Pranowo Mejeng di Truk, Sopir: Hanya Dia Pemimpin yang Peduli Kami

Mulanya, Ganjar menyebut hasil ini merupakan buah kerja sama jajaran bupati hingga wali kota dalam membuka dan memudahkan investasi.

"Kami juga selalu bekerja sama umpama dengan BI, OJK, agar mendapatkan selalu informasi yang benar," kata Ganjar dalam siaran persnya, Senin (8/8).

BACA JUGA: Tak Terduga, Ribuan Orang Bergabung Serukan Dukungan untuk Ganjar Pranowo di Losari

Dengan akurasi data milik Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Ganjar menyebut pengambilan keputusan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi menjadi lebih mudah. 

"Dengan data science yang bisa kami pakai, kondisi makro yang kami terjemahkan, sampai pada pengambilan keputusan," tuturnya. 

BACA JUGA: Sukarelawan dan Ulama di Cirebon Doakan Ganjar Pranowo Jadi Capres 2024

Ganjar mengatakan pertumbuhan ekonomi di Jateng juga tak lepas dari peran para petani. Menurut Ganjar, petani punya andil besar dalam menyokong kemajuan di sektor pertanian. 

"Pertanian tinggi saya senang, mudah-mudahan nilai tukar kita bagus. Alhamdulillah nilai tukar kami bagus ya di petani. Mudah-mudahan ini kabar baik, tinggal kemudian kami dampingi mereka untuk menjaga ini," imbuhnya. 

Ganjar berharap pertumbuhan ekonomi di Jateng terus bergerak naik. Namun demikian, Ganjar menyebut tantangan ke depan tidak mudah, sehingga perlu adanya kerja sama antar semua pihak.

"Karena terpaan tekanan dari luar tidak ringan. Pak Presiden kemarin menyampaikan tahun ini siap-siap, ingat tahun depan belum tentu baik-baik," imbuhnya. 

Perekonomian Jateng pada kuartal II 2022 mencapai Rp 261,40 triliun berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Atas Dasar Harga Konstan (ADHK). Bila dibandingkan kuartal II tahun 2021, ADHK mencatatkan Rp 247,40 triliun.

Sementara itu, berdasarkan Atas Dasar Harga Berlaku (ADHB) pada kuartal II tahun 2021 tercatat Rp 350,54 triliun, kuartal I tahun 2022 Rp 250,68 triliun, dan kuartal II tahun 2022 Rp 385,12 triliun. (cuy/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ganjar Pranowo Dapat Doa dari Santri di Jambi: Semoga jadi Presiden di 2024


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler