jpnn.com, JAKARTA - Pedangdut Nita Thalia mengaku tidak mau sembarangan dalam memilih skincare.
Apalagi, di usianya yang sudah 38 tahun banyak memiliki masalah di wajah, seperti flek dan kerutan.
BACA JUGA: Nita Thalia : Saya Merasa Punya Dosa Besar
Dia pun merasa cocok menggunakan skincare D’Queena yang direkomendasikan Queen Beauty Clinic.
Dia mengaku sudah merasakan langsung khasiat dari skincare tersebut.
BACA JUGA: Dicibir Soal Operasi Plastik, Nita Thalia Bilang Begini
Nita Thalia saat menyambangi pabrik kosmetik D'Queena di kawasan Tangerang, Banten. Foto: dok. pribadi
“Wanita seusia saya kendalanya kan flek dan kerutan di wajah, dan saya cocok dengan skincare itu,” ujarnya.
BACA JUGA: Bukan Anya Geraldine, Rizky Febian Idolakan Perempuan Ini
Nita mengaku menggunakan krim brightening kemasan pink untuk membuat kulit cerah dan awet muda.
“Aku rutin memakainya selama tiga minggu, hasilnya sudah kelihatan. Kulit makin cerah, mengurangi kerutan dan flek,” bebernya.
Tak hanya memakai produknya, dia juga berkesempatan menyambangi pabrik kosmetik D’Queena di kawasan Tangerang, Banten.
Dia menyaksikan langsung proses pembuatan produk skincare yang digunakannya tersebut.
“Awalnya aku penasaran seperti apa sih pembuatan skincare itu seperti apa. Ternyata dikelola oleh ohli yang kompeten di bidangnya,” kata Nita Thalia.
Diketahui, kosmetik D’Queena dikembangkan oleh pasangan suami istri Margoto dan Sri Jarwati di bawah bendera PT Derma Elok Farma.
Produk perawatan kecantikan yang diproduksi seperti serum, facial wash, perawatan jerawat, pemutih kulit, susu pembersih.
“Produk kami nyaman dan aman bagi masyarakat karena sudah terdaftar di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM),” ujar Margoto.
Direktur PT Derma Elok Farma dr. Hartomo menambahkan, produk perawatan kecantikan D’Queena Cosmetics mengandung bahan aktif yang cukup kompeten di dalam dermatologis, terutama kosmetik.
"Bahan baku kami impor dari Eropa, tetapi produksinya di sini. Diolah oleh ahli dengan fasilitas mesin modern, sehingga keamanan dan khasiatnya terjamin," kata Hartomo.(jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh