Begini Jadinya Kalau Kendarai Mobil Sambil Melamun

Jumat, 15 September 2017 – 18:49 WIB
Mobil nyemplung. Foto: JPG

jpnn.com, SURABAYA - Sebuah mobil Daihatsu Sirion nyemplung ke parit di kawasan Gubeng, Surabaya.

Insiden tersebut diduga terjadi lantaran pengemudinya kehilangan konsentrasi.

BACA JUGA: Mobil Kampus Tiba-Tiba Meluncur Tabrak Warung

Pengemudi mobil itu selamat dan tidak menderita luka apa pun.

Eko, seorang petugas Satlinmas Kota Surabaya, menuturkan bahwa insiden tersebut terjadi sekitar pukul 09.00.

BACA JUGA: Rombongan Lamaran Kecelakaan, Mobil Terguling

Lokasinya di area Kertajaya Regency, Gubeng. Laju mobil yang dikemudikan Nindiya Ayu Yudita itu sebenarnya tidak kencang. Kecepatannya sekitar 30 km per jam.

Menurut Eko, city car putih bernopol KT 1367 DM tersebut melaju dari barat.

BACA JUGA: Mobil Pemadam Kebakaran Terguling di Tengah Jalan

Tiba-tiba, mobil berbelok tajam ke kanan. Mobil langsung terjun ke parit sedalam 2 meter.

Badan mobil masih tersangkut bibir parit. Hanya bagian hidung mobil yang menyentuh parit kering itu.

Mobil tidak sepenuhnya jatuh ke parit. Posisinya terjungkal, miring hingga 50 derajat.

Nindia baru sadar mobilnya nyemplung parit saat kap depan menabrak dasar parit. Dia mengaku saat itu sedang hilang kesadaran.

"Nge-blank Mas, saya tahunya ya pas sudah nabrak," ujarnya.

Belakangan diketahui bahwa Nindia masih dalam pengaruh obat-obatan penyembuh luka.

Dia baru saja melahirkan lewat operasi Caesar. Untungnya, insiden tersebut tidak membuat Nindia terluka.

Mobil derek dari Dinas Perhubungan Kota Surabaya datang satu jam setelah kejadian untuk melakukan evakuasi. Mobil ditarik keluar dari parit.

Evakuasi tidak berlangsung lama, hanya sekitar 20 menit. Mobil Nindia kemudian diderek menuju bengkel untuk diperbaiki. (mir/c6/fal/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Truk Terbalik, 5 Ton Mi Tumpah ke Jalan


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler