jpnn.com, JAKARTA - Master Limbad dikabarkan sempat kritis usai dikubur dalam balok es selama 14 jam.
Aksi nekat itu dilakukan Master Limbad dalam HUT Dahsyat di lapangan Makodam, Surabaya, Jawa Timur, pada Sabtu (24/3) malam.
BACA JUGA: 14 Jam Dikubur dalam Balok Es, Master Limbad Sekarat?
Setelah menjalani perawatan intensif, kondisi kesehatan Master Limbad kini sudah mulai stabil.
"Alhamdulillah, sudah agak membaik berkat doa semuanya," kata Susi, istri pertama Master Limbad melalui pesan WhatsApp, Minggu (25/3).
BACA JUGA: So Sweet, Begini Jadinya Saat Limbad Peluk Mesra Demian Aditya
Lanjut Susi, saat ini sang suami sudah dalam perjalanan pulang ke rumah.
BACA JUGA: Hmmm... Limbad Pingsan di Gantungan
"Sekarang masih dalam proses pemulihan," lanjut Susi.
Saat aksinya berakhir, kondisi fisik Master Limbad menurun hingga harus mendapatkan perawatan medis.
Dilansir dari akun Instagram resmi RCTI, dokter Patrisisea Caroline Then mengungkapkan bahwa kondisi terburuk yang dialami Limbad adalah hipotermia.
"Kemungkinan buruknya adalah hipotermia berat ya, suhu tubuhnya akan di bawah 25 derajat celcius kali ya. Jadi, bener-bener drop sekali suhu badannya. Bisa menyebabkan kematian juga," katanya.(mg7/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dikabarkan Pingsan, Master Limbad Kena Sihir?
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh