jpnn.com, SEMARANG - Kecelakaan kereta api lokomotif KA Brantas yang menabrak truk telah terjadi di perlintasan sebidang Jalan Madukoro, Kota Semarang, Jawa Tengah, Selasa malam (18/7).
Dikutip dari Antara, Selasa malam petugas gabungan kepolisian dan PT KAI tengah mengevakuasi lokomotif serta rangkaian gandengan truk setelah tabrakan.
BACA JUGA: KA Brantas Tabrak Trailer di Semarang, Ada Ledakan dan Kobaran Api di Atas Jembatan
Kapolrestabes Semarang Kombes Pol. Irwan Anwar mengatakan lokomotif dan kepala truk terjebak di jembatan di atas Kanal Banjir Barat Semarang yang berada di sisi timur pelintasan.
"Akan geser tronton dan lokomotif yang masih ada di atas sungai," kata Kapolrestabes.
BACA JUGA: PT KAI Izinkan Penumpang Lepas Masker Saat Naik Kereta Api, Berlaku Mulai Hari Ini
Lebih lanjut sisa gerbong KA Brantas ditarik ke arah barat menuju Stasiun Jrakah.
Kapolrestabes menyatakan informasi awal dari saksi-saksi, kata dia, truk trailer mogok saat melintas di atas rel.
Sopir dan kernet truk, sudah berupaya meminta tolong, namun tidak sempat hingga terjadi kecelakaan.
"Posisi truk tiba-tiba mogok, tidak menerobos perlintasan," katanya.
Kepala Daop IV Semarang Wisnu Pramudyo mengatakan saat ini gerbong berusaha ditarik ke Stasiun Jrakah sambil menunggu jalur bersih untuk kembali melanjutkan perjalanan.
"Untuk penumpang, ditawarkan jika akan melanjutkan dengan moda transportasi lain, kami sediakan," katanya.
Sebelumnya, KA Brantas tujuan Jakarta-Blitar menabrak sebuah truk di perlintasan sebidang Jalan Madukoro, Semarang Barat, Selasa malam.
KA menabrak bagian kepala truk trailer yang melintas dari arah utara ke selaran
Sempat terjadi ledakan saat lokomotif kereta menabrak kepala truk.
Bagian kepala dan ekor gandengan truk terjepit di mulut jembatan Kanal Banjir Barat Semarang.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul