jpnn.com, JAKARTA - Pelatih Mitra Kukar Jafri Sastra menilai kekalahan 0-2 dari Arema FC dalam laga lanjutan Go-Jek Traveloka Liga 1 2017, Minggu (28/5) malam tak perlu terjadi kalau pemainnya tak lengah.
Selama babak pertama, Jafri merasa permainan tim berjuluk Naga Mekes tersebut sudah baik dan bisa membuat Arema kebingungan untuk menembus pertahanan mereka. Skema serangan balik yang dibangun pun, membuat Singo Edan keteteran.
BACA JUGA: Tundukkan Mitra Kukar Dua Gol Tanpa Balas, Aji Santoso: Belum Sebanding
Jafri menyebut, pemain-pemainnya sempat lengah di menit-menit awal babak kedua. Alhasil, kelengahan sekian menit itu mampu dimanfaatkan Arema yang terus bermain dalam tempo tinggi.
"Kami kehilangan konsentrasi pada sepuluh menit pertama babak kedua. Ini mampu dimanfaatkan oleh Arema. Harusnya itu tak boleh terjadi," ucapnya, Senin (29/5) pagi.
BACA JUGA: Ferry dan Hendro Sis Bikin Posisi Aji Aman
Kemudian, untuk gol kedua, pemain-pemainnya kehilangan fokus dan sempat saling menunggu menutup ruang. Padahal, lanjut Jafri, posisi tembak gelandang Arema Hendro Siswanto sejatinya bisa dihalangi.
"Karena pemain kami miskomunikasi, ruang itu terbuka dan lawan bisa manfaatkan," tandasnya.(dkk/jpnn)
BACA JUGA: Arema FC Bereksperimen di Lini Belakang, Begini Perkiraannya
BACA ARTIKEL LAINNYA... Beban Ganda Aji saat Arema Jamu Mitra Kukar
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad