jpnn.com, JAKARTA - Aktor Verrell Bramasta mengaku sangat sedih saat mengetahui ibunya, Venna Melinda mengalami KDRT oleh Ferry Irawan.
Meski demikian, dia tidak mau mengambil keputusan atau tindakan saat emosi.
BACA JUGA: Venna Melinda: Alhamdulillah, Terima Kasih Ya Allah
"Sedih, marah, kesal itu semua pasti. Cuma ya, sebagai anak paling tua juga harus mengambil keputusan yang bijak juga," kata Verrell Bramasta dalam tayangan KH Infotainment di YouTube, Jumat (13/1).
Mantan kekasih Natasha Wilona itu menyebut saat ini dirinya ingin fokus mendampingi Venna Melinda.
BACA JUGA: Didampingi Verrell Bramasta, Venna Melinda Balik ke Jakarta
Menurut Verrell Bramasta, sang ibunda butuh waktu untuk pemulihan setelah mengalami KDRT oleh Ferry Irawan.
"Aku kesampingkan perasaanku, yang penting ada buat mama," jelas pemain sinetron Putri untuk Pangeran itu.
BACA JUGA: 3 Berita Artis Terheboh: Venna Curhat Soal KDRT, Perilaku Ferry Irawan Dibongkar
Verrell Bramasta mengungkap bahwa kondisi Venna Melinda perlahan mulai membaik.
Meski demikian, Venna Melinda masih merasakan sakit di beberapa bagian badan.
"Untuk luka dan segala macam sudah enggak ada, cuma mama mengeluh badannya sakit," tambah Verrell Bramasta.
Aktris Venna Melinda tiba-tiba melaporkan suaminya, Ferry Irawan ke polisi.
Dia memolisikan sang suami atas dugaan kekerasan dalam rumah tangga atau KDRT.
Awalnya, Venna Melinda mendaftarkan laporan tersebut ke Polres Kediri Kota, lalu dilimpahkan ke Polda Jawa Timur.
Peristiwa KDRT yang dialami Venna Melinda oleh Ferry Irawan terjadi di sebuah hotel di Kota Kediri, pada Minggu (8/1) pagi.
Adapun Venna Melinda telah diperiksa terkait laporannya terhadap Ferry Irawan.
Pihak kepolisian belum bisa membeberkan hasil pemeriksaan tersebut.
Saat mendaftarkan laporan KDRT, Venna Melinda menyerahkan sejumlah barang bukti.
Barang bukti yang diamankan aparat yakni handuk dan baju yang dipakai Venna Melinda sebagai pelapor.
Ferry Irawan telah ditetapkan sebagai tersangka kasus KDRT terhadap Venna Melinda. (ded/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi