jpnn.com, JAKARTA - Sigit Ardian memberikan respons saat namanya kembali dipanggil Timnas voli putra untuk persiapan SEA Games 2021.
Pemain asal Kebumen itu mengaku kaget dirinya kembali dilirik setelah sebelumnya tidak masuk dalam rilis 14 pemain yang akan berangkat ke Vietnam pada 11 Mei mendatang.
BACA JUGA: Jadwal Liga Europa Dini Hari Nanti: West Ham Jamu Penghancur Barcelona
Pemain asal tim Jakarta BNI 46 itu memang akhir-akhir ini penampilannya kurang ganas saat bermain di Proliga 2022.
Tidak heran pevoli yang juga seorang tentara di Angkatan Laut itu kalah bersaing dengan pemain muda, seperti Fahri Septian Putratama, Farhan Halim hingga Doni Haryono.
BACA JUGA: Iwan Bule Sampaikan Kabar Baik Soal Saddil Ramdani, Timnas U-23 Pasti Senang
Sigit sendiri merasa tidak enak masuk di tengah-tengah persiapan tim yang hanya tersisa beberapa minggu menjelang SEA Games 2021.
Dia sebenarnya berharap bisa masuk bersama 14 pemain lainnya agar lebih matang mengikuti pemusatan latihan.
"Jujur sebenarnya enggak enak masuk di tengah-tengah pelatnas seperti ini. Kalau mau semua dari awal jadi kondisi saya bisa dipersiapkan lagi."
“Kalau seperti ini jadinya saya harus penyesuaian lagi dengan tim dan kondisi fisik saya," ungkap Sigit saat dihubungi JPNN.com.
Kehadiran Sigit diharapkan mampu melapis dua pemain muda yang berposisi spiker, yakni Farhan dan Doni.
Pelatih Timnas Voli Jeff Jiang mengharapkan performa Sigit bisa kembali apik untuk mengantisipasi macetnya serangan dari dua bomber andalan timnas itu.
Masuknya Sigit Ardian ke dalam skuad voli putra Indonesia menyisakan duka tersendiri untuk Fahri S Putratama.
Pemain asal klub Kudus Sukun Badak itu harus merelakan posisinya diganti oleh Sigit karena tidak kunjung menampilkan performa terbaik saat pelatnas.
Pemain asal Daerah Istimewa Yogyakarta itu sudah meninggalkan pelatnas voli yang ada di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul.
Sigit Ardian sendiri sudah berada di Sentul untuk berlatih sejak Rabu (27/4) malam.(mcr16/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal