jpnn.com, BANTEN - Polri mengaku sudah menyiapkan sejumlah upaya untuk mengantisipasi serta mengurai kepadatan penumpang saat pelaksanaan mudik Lebaran di Pelabuhan Merak.
Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan upaya tersebut dibagi menjadi tiga cara bertindak sesuai dengan status kondisi yang berkembang di Pelabuhan Merak.
BACA JUGA: Mau Mudik ke Sumatra? Cek Tarif Kapal Merak-Bakauheni
“Kami menyiapkan dan melakukan pengamanan jika terjadi antrean atau penumpukan kendaraan serta penumpang di Pelabuhan Merak dalam tiga situasi itu,” kata Dedi dalam siaran persnya, Rabu (27/4).
Jenderal bintang dua ini memaparkan situasi hijau merupakan kondisi Pelabuhan Merak terlihat normal baik jumlah kapal maupun dermaga.
BACA JUGA: ASDP Merak: Penumpang Mudik Tahun Ini Diperkirakan Melonjak
Menurut Dedi, dalam situasi itu polisi akan melakukan tindakan pengamanan dengan menyiapkan personel di pos untuk memantau serta mengatur arus penumpang.
Lalu, pengaturan kendaraan di simpang gedung bundar untuk lalu lintas di luar pelabuhan. Kemudian, melaksanakan pengecekan vaksinasi dan surat rapid antigen 1x24 jam, melaksanakan patroli di seluruh dermaga.
BACA JUGA: Pantauan Arus Mudik, Lalin Tol di Palembang Hari Ini Lancar, Pelabuhan Merak Padat
Selanjutnya situasi kuning adalah, kondisi Pelabuhan Merak mulai ramai dan jumlah kapal serta dermaga yang digunakan normal. Antrean kendaraan sudah terisi baik di dalam kawasan Pelabuhan Merak dan mencapai Cikuasa Atas.
"Tindakan pengaman di situasi itu adalah penambahan jumlah personel dan pengisian pos. Melaksanakan pengecekan vaksinasi dan surat rapid antigen 1x24 jam,” kata Dedi.
Kemudian mengaktifkan pos sekat roda empat atau lebih di depan di fly over atas dan penempatan personel di Hotel Soni. Untuk panjang antrean sekitar 4,2 km dapat menampung sekitar 750 bus atau 3.700 roda empat serta menyiapkan jalur evakuasi dari fly over sampai dengan Hotel Pesona
Lalu, situasi merah di Pelabuhan Merak yakni, kondisi dalam keadaan padat, lalu jumlah kapal dan dermaga yang digunakan normal.
Antrean kendaraan sudah mengisi baik dalam kawasan Pelabuhan Merak, fly over atas sampai dengan ruas Tol Merak-Tangerang atau Cilegon Barat.
Adapun tindakan yang dilakukan Polri, yakni menambah jumlah personel, melaksanakan pengecekan vaksinasi dan surat rapid antigen 1x24 jam.
“Kemudian penyekatan di fly over atas untuk kendaraan roda empat atau lebih. Antrean ke dermaga dikendalikan oleh pengamanan dalam dan pengendali di gedung bundar,” kata dia.
Sementara itu, polisi juga bekerja sama dengan pihak ASDP terkait kesiapan arus mudik di Pelabuhan Merak. Dalam hal ini, ASDP akan melakukan upaya pengoperasian kapal-kapal kapasitas besar pada tanggal 22 April sampai dengan 1 Mei 2022.
“Penambahan kapasitas angkut dengan mengoperasikan kapal besar di dermaga lima dan memberlakukan pengaturan bongkar tanpa muat pada sisi pelabuhan yang tidak mengalami lonjakan,” pungkas Dedi. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Irjen Rudy Malam-malam Datangi Pelabuhan Merak, Seorang Jenderal Turut Mendampingi
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan